5 Tipe Lembaga Sosial yang Berkembang di Tengah Masyarakat dan Contohnya

Bobo.id - Apakah teman-teman tahu apa sajakah tipe lembaga sosial yang berkembang di tengah masyarakat?

Lembaga sosial adalah sebuah kegiatan yang dipandang penting dan memiliki fokus pada kegiatan masyarakat. 

O iya, lembaga sosial yang ada di tengah masyarakat ini termasuk salah satu jenis organisasi sosial pada masyarakat, lo.

Terbentuknya lembaga sosial berawal dari individu sebagai makhluk sosial yang tidak bisa hidup sendiri.

Mereka saling membutuhkan hingga kemudian timbul aturan-aturan di tengah masyarakat yang disebut norma.

Pada materi sosiologi kelas 10 SMA, kita akan belajar tentang tipe lembaga sosial yang ada di tengah masyarakat.

Tipe lembaga sosial itu dibedakan berdasarkan nilai, perkembangan, hingga penyebarannya. Simak informasi berikut ini, yuk!

Berdasarkan Nilainya

Berdasarkan nilainya, lembaga sosial dapat dibedakan menjadi dua tipe atau dua bentuk. Berikut ini penjelasannya:

1. Lembaga Sosial Primer

Seperti namanya, primer. Lembaga ini bersifat mendasar dan pokok untuk mengatur kehidupan bermasyarakat. 

Lembaga sosial ini punya kaidah yang tinggi, seperti kaidah agama, kesusilaan, kesopanan, hingga kaidah hukum.

2. Lembaga Sosial Sekunder

Lembaga sosial ini dianggap nilainya tidak terlalu penting. Jika tak dijalankan, maka tak memberikan pengaruh besar.

Baca Juga: 6 Karakteristik Lembaga Sosial sebagai Bagian dari Interaksi Sosial

Jika lembaga ini dijalankan, maka akan ada nilai lebih. Contoh yang termasuk dalam kategori ini adalah lembaga pariwisata.

Berdasarkan Perkembangannya

Berdasarkan perkembangannya, lembaga sosial dapat dibedakan menjadi dua bentuk, antara lain:

1. Crescive Social Institutions

Lembaga sosial ini terbentuk lewat pola perilaku masyarakat yang telah terintegrasi kuat dalam kehidupan anggota masyarakat.

Pola-pola perilaku itu lama kelamaan dan tanpa disadari berkembang menjadi adat istiadat di tengah masyarakat.

Contoh yang termasuk dalam crescive social institutions adalah lembaga perkawinan, agama, adat, hingga hak milik.

2. Enacted Social Institutions

Berbeda dari sebelumnya yang tidak sengaja berkembang, lembaga ini sengaja dibentuk untuk mencapai tujuan tertentu.

Diketahui bahwa lembaga ini berawal dari crescive social institutions yang sudah dilengkapi dengan struktur dan sistem sosial

Contoh enacted social institutions adlaah lembaga ekonomi yang berfungsi sebagai pengatur berbagai kegiatan ekonomi.

Berdasarkan Sudut Penerimaan Masyarakat

Berdasarkan sudut penerimaan masyarakat, lembaga sosial dapat dibedakan menjadi dua bentuk, antara lain:

1. Approved Sanctioned Institutions

Lembaga sosial yang disebut dengan sanctioned institutions ini diterima dan diakui keberadaannya oleh masyarakat.

Contoh lembaga sosial ini adalah lembaga kesehatan, lembaga transportasi, dan lembaga perdagangan.

Baca Juga: Peran Lembaga Sosial dalam Pemanfaatan Sumber Daya Alam, Materi IPS

2. Unsanctioned Social Institutions

Lembaga sosial ini dibentuk oleh suatu kelompok, namun keberadaannya tidak diakui karena dianggap meresahkan. 

Contoh lembaga sosial ini adalah organisasi kejahatan seperti jaringan terorisme yang membahayakan orang banyak.

Berdasarkan Fungsinya

Berdasarkan fungsinya, lembaga sosial juga dapat dibedakan menjadi dua bentuk, antara lain:

1. Operative Social Institutions

Operative social institutions adalah lembaga sosial yang bertugas mengawasi adat istiadat di lingkungan masyarakat.

Contoh dari lembaga sosial ini adalah lembaga pertanian, lembaga industri, dan juga lembaga pendidikan. 

2. Regulative Social Institutions

Regulative social instututions merupakan lembaga sosial yang bertugas mengawasi adat istiadat di lingkungan msyarakat.

Contoh dari lembaga sosial ini adalah lembaga pengadilan dan lembaga kejaksaan yang ada di setiap daerah.

Berdasarkan Penyebarannya

Lembaga sosial berdasarkan penyebarannya dibedakan menjadi dua jenis atau dua bentuk, antara lain:

1. General Social Institutions

General social institutions ini bisa kita temukan di semua lapisan masyarakat. Oleh karena itu sifatnya universal. 

Lembaga ini bisa diterima secara luas, artinya lembaga ini punyai nilai tinggi untuk memenuhi semua kebutuhan elemen masyarakat.

Lembaga sosial yang termasuk dalam kategori general social institutions ini adalah lembaga agama di masyarakat.

Baca Juga: Peran Lembaga Sosial dalam Pemanfaatan Sumber Daya Manusia

2. Restricted Social Institutions

Lembaga sosial ini dibentuk berdasarkan kepentingan kelompok, kelas, atau golongan tertentu hingga punya ciri tersendiri.

Contohnya adalah lembaga yang mencerminkan kearifan lokal atau tradisi, seperti organisasi pengairan subak di Bali.

Nah, itulah penjelasan terkait beberapa tipe lembaga sosial di masyarakat. Semoga informasi ini bisa bermanfaat, ya.

----

Kuis!

Apa yang dimaksud dengan lembaga sosial?

Petunjuk: cek di halaman 1!

Lihat juga video ini, yuk!

---- 

Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo. 

Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id. 

Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023

PROMOTED CONTENT