Bobo.id - Pada materi kelas 5 SD tema 9 subtema 3, kita akan belajar bersama untuk membedakan unsur dan senyawa.
Coba lihatlah benda-benda di sekitarmu, semua benda terbuat dari zat yang memiliki massa dan menempati ruang.
Dilansir dari gramedia.com, zat adalah sesuatu yang ada dengan sendirinya dan terus ada ketika kondisi dan sifat berubah.
Berdasarkan komponen penyusunnya, zat dibedakan menjadi dua jenis, yakni zat tunggal dan juga zat campuran.
Kedua jenis ini tidak sama, melainkan memiliki perbedaan yang didasarkan pada karakteristiknya, misalnya jumlah zat.
Zat tunggal berarti hanya memiliki satu jenis saja. Zat tunggal masih bisa dibedakan lagi menjadi unsur dan senyawa.
Nah, kali ini Bobo akan mengajakmu untuk mengetahui perbedaan antara unsur dan senyawa. Simak informasi berikut ini, yuk!
Perbedaan pertama antara unsur dan senyawa dalam zat tunggal bisa dilihat dengan jelas melalui pengertiannya.
Dilansir dari Encylopedia Britannica, unsur adalah zat yang tidak bisa diuraikan menjadi zat yang lebih sederhana dengan proses kimia biasa.
Yap, unsur hanya terdiri dari satu zat. Unsur adalah bahan dasar yang menyusun segala macam materi.
Sementara itu, senyawa merupakan suatu zat dalam zat tunggal yang terdiri dari dua unsur atau lebih, teman-teman.
Baca Juga: Melengkapi Tabel Penggolongan Unsur dan Senyawa, Materi Kelas 5 SD
Ini artinya, sesuatu yang masuk dalam kategori senyawa dapat diuraikan menjadi unsur-unsur pembentuknya.
Secara komposisi, baik unsur dan senyawa pun memiliki perbedaan. Unsur hanya terdiri dari satu jenis atom.
Sementara itu, senyawa terdiri dari lebih dari dua atom dengan jenis yang sama ataupun lebih dari dua atom dengan jenis berbeda.
Dilansir dari Kompas.com, komposisi atom penyusun senyawa ini memiliki rasio tertentu yang terikat dalam ikatan kimia.
Tahukah teman-teman? Ternyata unsur dan senyawa memiliki simbol yang berbeda untuk merepresentasikan identitasnya, lo.
Unsur direpresentasikan dengan lambang berupa singkatan nama atom, misalnya H untuk hidrogen dan Na untuk natrium.
Dilansir dari Science Notes, ada sekitar 118 unsur yang tercantum dalam tabel periodik. Jumlah ini lebih sedikit dari senyawa.
Sementara itu, senyawa direpresentasikan oleh rumus kimia atau rumus empiris. Bagaimana maksudnya, bo?
Rumus empiris adalah rumus yang menunjukkan rasio unsur-unsur pembentuk senyawa. Rasio dilambangkan dengan lambang unsur.
Misalnya, glukosa punya rumus empiris CH2O. Sementara rumus molekulnya C6H12O6, menyimbolkan jumlah atom.
Diperkirakan ada sekitar 350 ribu senyawa yang ada. Bahkan, jumlah ini bisa terus bertambah seiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan.
Baca Juga: Apa Saja Komponen Penyusun Senyawa Garam? Ini Penjelasan, Sifat, dan Fungsinya
Berikut ini contoh unsur di sekitar kita:
- Helium (H)
- Hidrogen (He)
- Besi (Fe)
- Emas (Au)
- Tembaga (Cu)
Berikut ini contoh senyawa di sekitar kita:
- Air (H2O)
- Asam klorida (HCl)
- Natrium klorida (NaCl)
- Metana (CH4)
- Amonia (NH3)
Nah, itulah beberapa perbedaan antara unsur dengan senyawa. Semoga informasi ini bisa bermanfaat untuk teman-teman, ya.
Baca Juga: Mengapa Air Termasuk Senyawa? Ini Penjelasannya Menurut Sains
----
Kuis! |
Apa yang dimaksud dengan zat? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023
Bisa Mengisi Waktu Liburan, Playground Berbasis Sains Interaktif Hadir di Indonesia!
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR