Komet Swift-Tuttle memiliki inti batu dan es yang mengorbit Matahari.
Setiap kali komet mendekati Matahari dalam perjalanannya mengelilinginya, panas Matahari menyebabkan es dan material lainnya terlepas dari permukaan komet, membentuk "ekor" komet.
Saat komet Swift-Tuttle mendekati Matahari, partikel debu dan komet yang lebih kecil dilepaskan dari ekornya karena penguapan es dan material lainnya.
Partikel-partikel ini menciptakan jalur di sepanjang orbit komet.
Meteor Perseid juga dapat menyebabkan fenomena antariksa lainnya, yang dikenal dengan istilah "bolide."
Bolide adalah meteor yang sangat terang dan dapat meninggalkan jejak bercahaya yang menyala lebih lama dari meteor biasa.
Dilansir dari situs skywatching In The Sky, hujan meteor Perseid datang dari arah konstelasi Perseus di Belahan Bumi Utara.
Cara melihat pemandangan menakjubkan ini, kita bisa mencari tempat paling gelap dan menikmati langit.
Artikel ini dibuat dengan bantuan AI dan diperiksa ulang oleh Redaksi Bobo.id.
----
Kuis! |
Dari mana asal meteor Perseid? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR