Bobo.id - Sebagai pusat tata surya, Matahari juga mengalami fenomena-fenomena unik seperti yang terjadi di Bumi.
Salah satunya adalah ledakan energi elektromagnetik yang menyebabkan cahaya terang secara tiba-tiba.
Ia sering disebut sebagai Suar Surya. Saat pijar Matahari terang ini meledak, akan disertai pelepasan massa koronal.
Massa koronal terdiri dari plasma dan medan magnet yang terlempar ke ruang angkasa. Tapi tidak mengenai Bumi, kok.
O iya, baru-baru ini para astronom mengamati sebuah suar surya yang diletupkan oleh Matahari pada 7 Agustus 2023.
Suar surya itu tampak berasal dari bintik Matahari AR3386. Kekuatan suar surya ini masuk dalam kelas X. Apa itu?
Ada Lima Kelas Suar Matahari
Bersumber dari InfoAstronomy, suar surya adalah ledakan Matahari yang membawa partikel bermuatan berkecepatan tinggi ke ruang angkasa.
Nah, suar surya ini terbagi menjadi beberapa kelas. Hal ini digolongkan berdasarkan kekuatannya.
Pertama ada kelas A, yang merupakan suar surya paling lemah. Biasanya, tidak berdampak apa pun pada Bumi.
Ada juga kelas B. Kekuatan suar surya ini lebih besar dari kelas A. Sulit diamati dari Bumi, tapi kadang berpengaruh.
Baca Juga: Bintik Matahari Jumlahnya Semakin Banyak, Bagaimana Terbentuknya?
Source | : | Infoastronomy.org |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR