Gunung Mauna Loa memiliki ekosistem alpine yang unik di puncaknya, termasuk lahan basah, vegetasi alpine, dan habitat bagi beberapa spesies tumbuhan dan hewan yang langka.
Meskipun merupakan gunung berapi aktif, pendakian Gunung Mauna Loa adalah kegiatan populer bagi pendaki gunung.
Terdapat jalur pendakian yang memungkinkan orang untuk menjelajahi keindahan alam dan pemandangan dari puncak gunung.
Menurut penelitian, Mauna Loa diduga muncul di atas permukaan laut sekitar 300.000 tahun yang lalu.
Uniknya, dalam mitologi dari Hawaii, Mauna Loa dianggap sebagai salah satu tempat tinggal dewa-dewa.
Sebelum erupsi yang terjadi pada 2022, Mauna Loa telah meletus sebanyak 33 kali sejak tahun 1843.
Oleh karena itu, Gunung Mauna Loa secara teratur dipantau oleh ilmuwan untuk memantau aktivitas vulkanik dan potensi bahaya erupsi.
Observatorium vulkanik dan jaringan seismik ada di pulau untuk memantau aktivitasnya.
Artikel ini dibuat dengan bantuan AI dan diperiksa ulang oleh Redaksi Bobo.id.
----
Kuis! |
Berapa ketinggian Mauna Loa? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023
Tomat-Tomat yang Sudah Dibeli Bobo dan Coreng Hilang! Simak Keseruannya di KiGaBo Episode 7
Source | : | Science Alert |
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR