Bobo.id - Di sekitar teman-teman tentu ada banyak jenis bangun datar yang sangat beragam.
Kali ini, teman-teman akan belajar tentang bangun datar seperti pada materi kelas 3 SD.
Selain dikenalkan nama setiap bangun datar, teman-teman juga akan dijelaskan juga ciri-ciri setiap jenis bangun datar.
Sebelum mengenal beragam bangun datar, mari pahami dulu penjelasan berikut ini.
Bangun datar merupakan suatu bentuk dua dimensi dari bangunan-bangunan yang memiliki permukaan datar.
Pada bangun datar ini juga diartikan sebagai bidang datar yang dibatasi oleh garis lurus dan garis lengkung.
Tiap garis yang membentuk bangun datar disebut dengan sisi.
Dari pertemuan dua sisi itu akan membentuk sudut yang besarannya akan berbeda pada setiap jenisnya.
Pada bangun datar biasanya teman-teman bisa menemukan luas, panjang, lebar, serta keliling.
Jenis bangun datar pun cukup beragam, ada lingkaran, persegi, segitiga, jajar genjang, belah ketupat, limas, persegi panjang, dan lain sebagainya.
Setiap bangun datar tersebut akan memiliki ciri atau sifat yang berbeda-beda.
Baca Juga: Menjawab Pertanyaan Sesuai Teks Bacaan 'Setiap Orang Ingin Didengar', Materi Kelas 3 SD
Berikut akan dibahas beberapa jenis bangun datar yang sering teman-teman temukan.
Bangun datar yang paling banyak kita temukan adalah persegi yang ada di dinding hingga benda-benda lain.
Persegi adalah bangun datar yang memiliki empat sisi dengan panjang yang semuanya sama.
Ciri-ciri dari bangun datar ini adalah memiliki empat rusuk yang sama panjang.
Lalu akan ada dua diagonal yang sama panjang. Bangun datar ini juga memiliki empat sumbu simetri lipat dan putar.
Setiap pertemuan antar sisi akan menghasilkan sudut dengan besaran sama yaitu 90 derajat.
Persegi panjang adalah bangun datar yang memiliki empat sisi, mirip seperti bangun datar persegi.
Bangun datar ini terdiri dari empat sisi yang berhadapan dengan panjang yang sama.
Ciri dari bangun datar ini adalah memiliki empat sisi dan setiap pertemuan antarsisi membentuk sudut 90 derajat.
Bangun datar ini juga memiliki memiliki dua sumbu simetri lipat dan putar.
Bangun datar lain yang mudah teman-teman temui adalah segitiga yang terbentuk dari tiga garis lurus atau disebut rusuk.
Baca Juga: 20 Daftar Hak dan Kewajiban Siswa Sebagai Warga Sekolah, Materi Kelas 3 SD
Ciri dari bangun datar ini adalah memiliki tiga rusuk dan tiap pertemuan sisi akan membentuk sudut dengan ukuran 180 derajat.
Teman-teman pasti juga sering menemukan bangun datar bernama lingkaran.
Bangun datar ini memiliki bentuk yang terdiri dari semua titik dalam bidang yang berjarak tertentu dari titik tertentu.
Jarak tersebut akan memiliki ukuran yang sama antara satu titik dengan titik pusat.
Lingkaran juga memiliki beberapa ciri, seperti memiliki simetri lipat dan simetri putar yang jumlahnya tidak terhingga.
Selain itu, jumlah sudut dari bangun datar ini mencapai 360 derajat.
Teman-teman juga akan menemukan titik pusat pada bagian tengah bangun datar lingkaran.
Jajar genjang merupakan bangun datar yang punya empat sisi dengan dua sisi berhadapan adalah garis miring.
Selain itu, bangun datar ini juga punya dua diagonal yang tidak sama panjang.
Karena itu, pada bangun datar ini tidak ada sumbu simetri lipat atau simetri putar.
Sedangkan sudut pada bangun datar ini hanya sama pada sudut yang berhadapan saja.
Baca Juga: 5 Contoh Permainan Tradisional yang Menyehatkan Badan, Materi Kelas 3 SD
Untuk sudut yang saling berdekatan akan berukuran 180 derajat.
Nah, itu lima contoh bangun datar yang mungkin sering teman-teman temui dan ciri-cirinya.
----
| Kuis! |
| Apa yang dimaksud dengan bangun datar? |
| Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023
| Penulis | : | Amirul Nisa |
| Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR