Bobo.id - Di perpustakaan, teman-teman akan dengan mudah menemukan beragam jenis cerpen atau novel yang tertata rapi di rak.
Kedua jenis bacaan itu biasanya berisi cerita fiksi dengan genre yang berbeda-beda.
Pada materi Bahasa Indonesia kali ini, kita akan belajar tentang dua jenis karya sastra ini.
Sebagai sama-sama cerita fiksi, yang memiliki tokoh, latar, hingga perwatakan, tentu cerpen dan novel tidak sepenuhnya sama.
Ada beberapa perbedaan antara keduanya, yang akan kita pelajari kali ini, agar bisa membedakan.
Perbedaan paling mencolok di antara keduanya adalah pada pengertian dan jumlah katanya.
Sehingga saat menemukan sebuah buku berisi cerpen, biasanya tidak akan lebih tebal daripada novel.
Ada buku yang terlihat tebal, tapi buku itu biasanya terdiri dari beberapa cerpen berbeda dan dikenal dengan kumpulan cerpen.
Nah, untuk mengenal perbedaan keduanya, mari simak penjelasan berikut ini tentang cerpen dan novel.
Cerpen merupakan kependekan dari cerita pendek, sehingga jumlah kata dari karya sastra ini tidak terlalu banyak.
Jenis cerita ini juga berisi karangan fiksi yang dibuat berdasarkan imajinasi penulisnya.
Baca Juga: 7 Perbedaan antara Hikayat dan Cerita Pendek, Materi Bahasa Indonesia
Menurut buku Cerita Pendek dan Cerita Fantasi (2022) karya Siti Nurhayati, cerpen adalah cerita yang diangkat dari suatu peristiwa atau pengalaman seseorang yang paling berkesan.
Pada cerita pendek ini terdiri dari banyak unsur yaitu tokoh, latar belakang, konflik, hingga penyelesaian.
Jenis karya sastra ini juga cukup menarik dengan pengemasan yang pendek, ringkas, dan jelas.
Sedikit berbeda dengan cerpen, novel adalah karangan prosa yang panjang dan mengandung rangkaian cerita kehidupan seseorang.
Selain itu, pada novel juga akan menonjolkan watak atau sifat setiap pelakunya.
Karena itu, novel akan cenderung memiliki kosakata yang lebih banyak, sehingga dirangkum dalam buku yang tebal.
Cerita pada sebuah novel juga memiliki unsur yang lebih kompleks dan panjang ceritanya berbeda dari karya sastra prosa lainnya.
Teman-teman juga bisa membedakan cerpen dan novel melalui jumlah kata yang ada di dalamnya.
Pada cerpen jumlah katanya lebih sedikit, yaitu antara 750 hingga 1000 kata saja.
Tapi, ada juga yang jumlah kata mencapai 10.000 namun masih dikategorikan sebagai cerpen.
Sedangkan pada novel, teman-teman akan menemukan jumlah kata yang lebih banyak.
Baca Juga: Nilai-Nilai yang Terkandung dalam Hikayat, Materi Bahasa Indonesia
Dengan cerita yang lebih kompleks, jumlah kata pada novel bisa lebih dari 10.000 kata.
Tapi, ada juga novel yang jumlah katanya di bawah 10.000 yang dikenal dengan nama novelet atau novela.
Perbedaan lainnya adalah pada tema. Tema dari cerpen dan novel akan berpengaruh pada banyak tidaknya jumlah kosakata, lo.
Pada cerpen, hanya akan ada satu tema utama yang berkaitan dengan plot serta tokohnya.
Sedangkan dalam novel, tema akan terdiri dari dua hal yaitu tema utama dan tema tambahan.
Jadi, tema tambahan ini akan berupa cerita kecil yang masih berkaitan dengan tema utama.
Cerpen dan novel juga bisa dibedakan dari penokohan yang ada di dalam cerita.
Pada cerpen, teman-teman tidak akan menemukan banyak tokoh dan penokohan di dalamnya.
Hal itu terjadi karena adanya batasan jumlah kata, sehingga tidak bisa menjabarkan banyak tokoh dan penokohan.
Pada novel, biasa ada lebih banyak tokoh karena adanya tema tambahan dan banyaknya latar di dalam cerita ini.
Bahkan susunan cerita juga membuat novel bisa berisi banyak tokoh yang lebih kompleks.
Baca Juga: Karakteristik Hikayat yang Membedakannya dari Karya Sastra Lain
Nah, itu perbedaan cerpen dan novel yang bisa teman-teman pahami untuk membedakan dua jenis karya sastra ini.
----
Kuis! |
Apa kepanjangan dari cerpen? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023
Hati-Hati Kandungan Gula di Minuman Manis, Bagaimana Memilih Minuman yang Tepat?
Penulis | : | Amirul Nisa |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR