Unik, Ada 10 Jenis Bulan yang Dianggap Aneh di Tata Surya, Apa Alasannya?

Bobo.id - Bumi memiliki bulan sebagai satelit alaminya. 

Sebagai pengingat, satelit alami adalah benda-benda luar angkasa bukan buatan manusia, yang mengorbit sebuah planet atau benda lain yang lebih besar.

Beberapa waktu lalu, teman-teman sudah belajar tentang exomoon. Apakah masih ingat? 

Bersumber dari space.com, Bulan yang mengorbit planet-planet di luar tata surya disebut sebagai Bulan ekstrasurya atau exomoon. 

Nah, saat ini Bobo akan mengajakmu mengenal bulan yang ada di tata surya. Itu adalah satelit-satelit alami yang mengorbit planet-planet di tata surya. 

Faktanya, semua planet di tata surya kita memiliki satelit alami, kecuali dua planet yaitu Merkurius dan Venus. 

Ada 10 bulan milik planet tata surya yang disebut paling aneh, dengan keunikannya masing-masing. 

Yuk, simak apa saja kesepuluh bulan teraneh itu dan keunikannya!

1. Enceladus

Enceladus adalah bulan atau satelit alami miliki Saturnus, yang berdiameter 504 km dengan komposisi berupa batuan dan es. 

Para ilmuwan pernah mendeteksi adanya gumpalan besar air es yang meletus ke luar angkasa pada bulan Enceladus ini. 

Baca Juga: Bisakah Sebuah Galaksi Menghentikan Pembentukan Bintang? Ini Faktanya

Oleh karena itu, diperkirakan ada air cair yang bersembunyi di bawah kerak es tipis Enceladus, sehingga hingga saat ini masih terus diteliti. 

2. Callisto

Callisto adalah bulan terluar dari Jupiter, yang dikenal sebagai bulan terbesar ketiga di tata surya karena ukurannya hanya sedikit lebih kecil dari Merkurius. 

Bulan ini disebut aneh karena terdapat kawah yang jumlahnya paling banyak di tata surya. 

Bukan tanpa alasan, kawah yang dimiliki Callisto disebabkan karena lokasinya yang berada di sistem planet Jupiter.

Akibat gravitasi Jupiter, Calisto mengembangkan kawah-kawah yang saling tumpang tindih selama ribuan tahun. 

3. Dactyl 

Dactyl merupakan satelit alami berukuran 1,6 km milik 243 Ida, asteroid yang telah ditetapkan sebagai planet kecil. 

Uniknya, Dactyl dan Ida terbentuk berdampingan. Menurut perkiraan, Dactyl merupakan pecahan kecil dari tabrakan yang berakhir di orbit sekitar Ida. 

Meski begitu, bulan kecil ini sudah berusia satu miliar tahun, lo. 

4. Iapetus

Baca Juga: 15 Desember Mendatang Ada Fenomena Earthshine, Apa Dampaknya bagi Bumi?

Iapetus, ditemukan pada tahun 1671 merupakan bulan terbesar ketiga milik Saturnus, dengan diameter sekitar 736 km. 

Keanehannya yaitu ada bagian Iapetus yang lebih redup jika dilihat dari satu sisi orbitnya. 

Belahan yang menghadap ke depan saat mengorbit Saturnus, tampak berwarna cokelat tua. Sementara bagian lain berwarna abu-abu muda. 

Selain itu, Iapetus juga dikeliling oleh pegunungan khatulistiwa yang tingginya sekitar 13 km dan lebar 20 km, sehingga bulan ini berbentuk seperti buah kenari. 

5. Nereid

Nereid merupakan bulan yang mengorbit Neptunus dengan jarak sekitar 1,4 juta sampai 9,7 juta kilometer. 

Menurut pemantauan pesawat Voyager 2 pada tahun 1989, Triton mendekati Sabuk Kuiper, sehingga akan mengganggu orbit bulan-bulan asli Saturnus. 

Namun, karena jarak Nereid yang rentangnya luas, diperkirakan bulan ini tidak akan terganggu oleh Triton. 

6. Io

Io merupakan bulan terdalam yang mengorbit Jupiter, dengan komposisi terdiri dari batuan dan es yang tenang. 

Meski terbentuk dari batu dan es, permukaan Io memiliki perpaduan warna yang unik, yaitu antara kuning, merah, dan cokelat. 

Baca Juga: Berputar Sangat Cepat, Sudah Berapa Kali Bumi Mengelilingi Matahari?

Permukaan aneh Io ini pertama kali diamaeti selama penerbangan pesawat Pioneer pada awal tahun 1970-an. 

7. Hyperion

Hyperion disebut aneh karena permukaannya mirip seperti spons, dengan lubang-lubang gelap dan dalam. 

Selain itu, Hyperion juga bulan yang tidak berbentuk bola pertama yang ditemukan. 

Ketika pesawat Casini terbang melaluinya, para ilmuwan mengukur kepadatan Hyperion, dan menemukan bahwa 55% bagiannya terbentuk dari air. 

8. Titan

Titan merupakan bulan paling besar yang mengorbit Saturnus, sekaligus satu-satunya satelit alami yang memiliki atmosfer luas. 

Ukurannya lebih besar dari Merkurius, terletak 1,4 miliar kilometer dari matahari, dengan suhu permukaan rata-rata -179 derajat Celcius. 

Atmosfer Titan terdiri dari gas nitrogen inert yang juga merupakan komponen utama udara di Bumi. 

9. Miranda

Miranda disebut aneh karena terdapat banyak kawah di beberapa sisi, namun tidak ditemukan kawah di sisi lainnya. 

Baca Juga: Kapan Waktu Terbaik untuk Menikmati Puncak Hujan Meteor Geminid 14 Desember?

Diameter bulan ini sekitar 500 km, sekitar 1/7 ukuran bulan kita. 

Namun, di bulan Miranda ada sebuah ngarai patahan raksasa yang kedalamannya 12 kali lipat lebih dari Grand Canyon. 

10. Mimas

Mimas adalah bulan yang mengorbit Saturnus, dekat dengan posisi Enceladus, dan berdiameter sekitar 396 kilometer. 

Bulan ini ditemukan oleh seorang astronom asal Inggris, William Herschel pada tahun 1789. 

Hampir seluruh bagiannya terdiri dari air es, sehingga termasuk bulan dengan kepadatan yang rendah. 

Keunikan yang paling populer dari Mimas adalah adanya kawah raksasa bernama Herschel, berukuran lebar 130 km, dinding setinggi 5 km, dan puncak berukuran 6 km. 

----

Kuis!

Apa itu exomoon?

Petunjuk: cek di halaman 1!

Lihat juga video ini, yuk!

---- 

Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo. 

Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id. 

Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023

PROMOTED CONTENT