Bobo.id - Teman-teman, tahukah kamu bahwa pada tahun 2024 mendatang, akan ada komet raksasa yang mendekati Bumi, lo.
Bersumber dari National Geographic, sebuah komet raksasa berukuran 3 kali lebih besar daripada Gunung Everest akan bergerak menuju bagian dalam Tata Surya.
Menurut prediksi para astronom, pada bulan April 2024, komet raksasa dapat terlihat jelas tepat setelah matahari terbenam di langit barat.
Itu adalah komet 12P/Pons-Brooks, yang berdiameter mencapai sekitar 315 kilometer.
Pada 8 April 2024 mendatang, diprediksi komet 12P/Pons-Brooks akan tampak dekat dengan gerhana matahari.
Fenomena antariksa ini sangat ditunggu oleh para astronom karena akan menghasilkan pemandangan langka yang unik.
Umumnya, saat komet terlihat dari Bumi, benda ini akan terlihat bersinar.
Padahal, faktanya komet bukanlah bintang yang dapat menghasilkan cahayanya sendiri, teman-teman.
Lantas, mengapa komet dapat bersinar saat melaju dan terlihat di langit Bumi? Yuk, cari tahu faktanya!
Mengenal Komet
NASA mendefinisikan komet sebagai puing-puing sisa pembentukan tata surya yang terdiri dari debu, batuan, dan es yang membeku.
Baca Juga: Jaraknya 714 Juta Kilometer dari Bumi, Berapa Lama Perjalanan ke Jupiter?
Tomat-Tomat yang Sudah Dibeli Bobo dan Coreng Hilang! Simak Keseruannya di KiGaBo Episode 7
Source | : | NASA |
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR