Karakteristik Anjing Laut
Anjing laut dapat dikenali dengan baik dengan memperhatikan telinganya.
Hewan Pinnipedia yang termasuk anjing laut memiliki lubang telinga, tetapi tidak memiliki penutup telinga luar atau daun telinga.
Ukuran tubuh anjing laut bervariasi, tergantung spesiesnya.
Ada spesies anjing laut terkecil seperti anjing laut Saimaa (Phoca hispida saimensis) memiliki panjang tubuh sekitar 130-150 cm.
Sementara anjing laut elefant (Mirounga angustirostris), jantan dewasanya bisa mencapai panjang tubuh lebih dari 6 meter.
Berukuran sedang, ada anjing laut pita (Hydrurga leptonyx) atau anjing laut leher singkat (Arctocephalus forsteri) yang panjangnya sekitar 2-3 meter.
Jika dibandingkan dengan singa laut, ukuran tubuh anjing laut lebih kecil. Namun, ada juga spesies anjing laut yang lebih besar, yaitu anjing laut gajah.
Ketika berada di daratan, anjing laut akan bergerak menggunakan perutnya. Sementara di dalam air, mereka akan menggerakkan siripnya maju mundur agar berenang dengan cepat.
Selain itu, anjing laut termasuk hewan pendiam yang hanya bersuara dengan geraman, dengusan, serta desisan.
Sebagian besar makanan mereka terdiri dari ikan, krustasea, gurita, dan kadang-kadang mamalia kecil lainnya.
Baca Juga: Dikenal Sebagai Burung Reptil, Ini 5 Hal Menarik dari Burung Hoatzin
Source | : | National Geographic,NOAA |
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR