Pada sistem monarki, pemimpin pemerintahan berdasarkan sistem keturunan dan dipimpin oleh raja.
Sistem monarki ini didasarkan pada kedaulatan atau pemerintahan yang tidak terbagi dari satu orang.
Pengaruh Hindu Buddha lainnya adalah munculnya banyak kerajaan di Indonesia yang berbasis Hindu Buddha.
Hal ini diawali dengan Kerajaan Kutai yang berada di Kalimantan Timur dan berlangsung selama berabad-abad.
Sistem kerajaan ini menganut paham Hindu tentang raja yang didewakan dan dianggap sebagai titisan dewa.
Mulai saat itu, para penguasa wilayah di Indonesia yang terpengaruh Hindu Buddha gunakan gelar dalam bahasa Sanskerta.
Konsep pemerintah ini terkait erat dengan konsep penguasa sistem semesta dalam sistem pemerintahan di India.
Sebagai perwujudan kekuasaan, jika raja telah meninggal, maka jasadnya akan disemayamkan di candi.
Dengan munculnya kerajaan, maka pemimpin pemerintahan sebuah kerajaan dipegang oleh raja.
Takhta itu kemudian akan diwariskan kepada keturunannya. Hal itu akan berlangsung secara terus menerus.
Pada masa pemerintahan Hindu Buddha, Indonesia sudah tak lagi gunakan kepala suku sebagai pemimpin.
Baca Juga: Pengaruh Kebudayaan Hindu-Buddha pada Sistem Keagamaan, Materi IPS
15 Dampak Positif Globalisasi bagi Kesenian Daerah, Materi Kelas 6 SD Kurikulum Merdeka
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR