Kemudian fase kedua dan ketiga terjadi dengan peningkatan curah hujan yang bergerak ke arah timur.
Pada fase ini, curah hujan akan melalui Afrika, Samudra Hindia dan sebagian India.
Lalu fase keempat dan kelima, curah hujan mencapai Benua Maritim yang Indonesia masuk di dalamnya dan juga Pasifik barat atau Amerika Selatan.
Sedangkan Fase enam, tujuh, dan delapan merupakan saat curah hujan bergerak lebih jauh ke timur di atas Pasifik barat hingga akhirnya mati di Pasifik tengah.
Setelah fase kedelapan selesai maka MJO akan muncul kembali dari fase awal.
Dari penjelasan tersebut, MJO melalui banyak negara sehingga mempengaruhi cuaca di hampir seluruh dunia.
Hal itu terjadi karena selama delapan fase itu, MJO juga menciptakan kondisi yang menguntungkan bagi siklon tropis yang sebabkan hujan.
Selain itu, curah hujan dari MJO juga membuat musim Monsun di seluruh dunia muncul yang merupakan munculnya cuaca hujan.
Nah, itu beberapa penjelasan tentang MJO yang merupakan fenomena alam sebabkan cuaca ekstrem di beberapa tempat termasuk Indonesia.
Baca Juga: Mengenal Gunung Erebus, Fenomena Alam Gunung Berapi Aktif di Antarktika
----
Kuis! |
Apa kepanjangan dari MJO? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023
Source | : | BMKG,abc.net,Met Office |
Penulis | : | Amirul Nisa |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR