Bobo.id - Kucing dewasa yang telah memiliki anak, biasanya memberikan banyak pengajaran bagi anaknya.
Mereka mengajarkan cara berburu, menangkap sesuatu, bermain, berlari, dan memanjat pohon atau tempat tinggi.
Itu adalah bahasa kasih yang diberikan oleh induk hewan kepada anak-anaknya.
Namun, terkadang pengajaran yang diberikan kepada anak kucing juga bisa berbentuk sesuatu yang tegas, lo.
Apakah teman-teman pernah melihat induk kucing mendesis dan memukul anak-anaknya?
Meski tampak kejam, hal ini umum terjadi pada kehidupan sosial kucing.
Nah, kali ini Bobo akan mengajak teman-teman mencari tahu alasan induk kucing memukul anaknya.
Yuk, simak!
Mengapa Induk Kucing Memukul Anaknya?
Bersumber dari catster.com, ketika anak kucing bertambah besar, induk kucing mulai memberikan batasan kepada mereka untuk lepas dari susu induknya.
Pada saat mereka kecil, induk kucing hanya menyusui anaknya untuk mendukung pertumbuhan, tanpa memberikan makanan tambahan.
Baca Juga: Mengapa Kucing Suka Bermain dengan Sepatu Pemiliknya? Ini 5 Alasannya
Ketika anak kucing sudah bisa berlari, aktif bermain, dan suka mengikuti induknya, induk akan mengenalkan beragam jenis makanan tambahan selain susu.
Oleh karena itu, pelan-pelan induk kucing akan menjauhkan anaknya dari kebiasaan menyusui, yang disebut menyapih.
Namun, terkadang anak kucing tidak mengerti bahwa mereka sudah siap untuk lepas dari susu, sehingga setiap induk kucing bersantai, anak-anaknya tetap mendekat untuk menyusu.
Nah, untuk memberikan pengajaran kepada anak-anak kucing, induk kucing akan menunjukkan tindakan perlawanan seperti mendesis dan memukul, agar anaknya menjauh.
Sebagian besar anak kucing akan memerlukan sekitar 6-8 minggu untuk dapat disapih sepenuhnya, teman-teman.
Selama waktu tersebutlah, induk kucing akan terus bertindak tegas, tampak selalu marah, dan memukul untuk menegaskan kalau anaknya tidak boleh lagi menyusu.
Alasan Perlindungan Diri
Selain menyapih, kadang kucing terbiasa mendesis dan memukul untuk menunjukkan perlindungan diri terhadap bahaya.
Hal ini sudah menjadi naluri alami kucing, sehingga tidak bisa dihentikan atau dicegah.
Kucing akan mendesis atau memukul jika menganggap kucing lain, hewan, atau manusia bersikap seperti ancaman baginya.
Misalnya, kucingmu sedang mendesis pada kucing lain, namun anaknya terus mendekatinya, maka secara naluriah kucingmu juga akan menunjukkan perlawanan pada anaknya.
Baca Juga: Bikin Gemas, Kenapa Kucing Tidur Sambil Menutupi Wajah dengan Tangannya?
Kadang, kucing yang sakit tidak mau disentuh oleh siapa saja, bahkan anaknya sendiri.
Alasannya karena ada bagian tubuhnya yang terasa sakit atau nyeri jika disentuh, sehingga ia menghindari segala macam sentuhan.
Jadi, periksa kembali kondisi kucing dewasa saat mereka bersikap keras pada anak-anaknya, ya.
Teman-teman bisa konsultasikan hal ini juga kepada dokter hewan agar alasannya lebih tepat dan jelas.
----
Kuis! |
Apa saja hal yang diajarkan induk kucing kepada anaknya? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR