Dalam proses itu, inti yang ada pada bintang akan melepaskan energi dalam jumlah besar dan itu yang membuat cahaya muncul.
Nah, reaksi nuklir itu bisa terjadi akibat adanya hidrogen di dalam bintang.
Jadi, jumlah hidrogen akan berpengaruh pada waktu bintang bisa memunculkan cahaya.
Reaksi nuklir pada bintang akan mengubah inti hidrogen menjadi helium dengan temperatur suhu yang dihasilkan sangat tinggi.
Bila suhu mencapai sekitar 2.000 derajat celcius, bintang bisa bersinar memancarkan cahaya.
Karena itu, saat ukuran bintang besar, maka semakin tinggi temperatur yang dihasilkan dari proses reaksi nuklir.
Ukuran itu juga berpengaruh pada usia bintang untuk bisa bersinar terang.
Nah, ada beberapa jenis bintang yang punya cahaya terang saat dilihat dari Bumi. Berikut beberapa di antaranya.
1. Sirius
Sirius adalah bintang paling terang yang namanya diambil dari bahasa Yunani yaitu serios yang berarti berkilau.
Baca Juga: Berapa Jarak Aman Planet Bumi dari Ledakan Supernova? Ini Penjelasannya
Source | : | Kompas.com,Gramedia Blog |
Penulis | : | Amirul Nisa |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR