Bobo.id - Teman-teman, apakah kamu pernah belajar tentang planet katai?
Planet katai tidak bisa disebut planet karena belum mampu membersihkan orbitnya dari puing-puing.
Sementara International Astronomical Union menetapkan kriteria planet memiliki gravitasi yang besar, sehingga mampu menyapu bersih benda-benda lain yang berukuran serupa di dekat orbitnya.
Hingga saat ini, IAU telah mengakui lima planet katai, yakni Ceres, Pluto, Haumea, Makemake, dan Eris.
Dari semua planet katai yang sudah diidentifikasi, Ceres termasuk planet katai terkecil.
Akan tetapi, Ceres juga merupakan asteroid terbesar, lo.
Kenapa bisa begitu? Yuk, cari tahu!
Mengenal Ceres
Bersumber dari NASA, Ceres adalah objek pertama yang ditemukan di sabuk asteroid oleh astronom Italia bernama Pastor Giuseppe Piazzi, tahun 1801.
Awalnya dianggap sebagai asteroid, Ceres baru ditetapkan sebagai planet katai pada tahun 2006 bersamaan dengan pengklasifikasian Pluto dan Eris.
Menurut pengamatan Teleskop Antariksa Hubble tahun 2003 dan 2004, Ceres berbentuk seperti bola.
Baca Juga: Terlibat Seperti Lubang, Kenapa Bulan Bisa Punya Banyak Kawah?
Lebar diameternya kira-kira 940 kilometer, jauh lebih kecil daripada Pluto.
Meskipun dikenal sebagai planet katai terkecil, Ceres justru termasuk objek terbesar yang ada di sabuk asteroid.
Meski termasuk asteroid terbesar, Ceres tidak jauh lebih besar daripada Bulan, karena berdiameter 953 km, sedangkan diameter bulan adalah 3.475 km.
Ceres berasa di antara 2,55 unit astronomi (AU), atau 381 juta km dari matahari pada titik terdekatnya (perihelion).
Selain itu, Ceres berada di 2,98 AU, atau 446 juta km dari matahari pada titik terjauhnya (aphelion).
Sabuk Asteroid
Bersumber dari space.com, sabuk asteroid adalah rumah bagi sebagian besar asteroid, yang letaknya di antara Mars dan Jupiter.
Sabuk asteroid utama terletak dua setengah kali jarak Bumi dari Matahari.
Di area sabuk asteroid, ada jutaan jenis asteroid dengan berbagai ukuran.
Saat asteroid-asteroid ini berputar tidak menentu, benda langit ini juga dapat berjatuhan seiring berjalannya waktu.
Lantas, bagaimanakah sabuk meteroid ini terbentuk?
Baca Juga: Setelah Neil Armstrong, Berapa Orang yang Bisa Mendarat di Bulan?
Pada awal terbentuknya tata surya, debu dan batuan yang mengelilingi Matahari ditarik oleh gravitasi, sehingga menjadi beragam planet.
Namun, tidak semua batuan tidak menjadi planet, ada juga yang menjadi sabuk asteroid.
NASA mengartikan asteroid sebagai sisa-sisa batuan yang tersisa dari awal pembentukan tata surya, kira-kira sekitar 4,6 miliar tahun yang lalu.
Saat ini, diperkirakan ada sekitar 1.308.871 asteroid yang sudah diketahui manusia.
Itulah fakta menarik tentang Ceres, teman-teman.
----
Kuis! |
Kenapa planet katai tidak dianggap planet? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR