Bobo.id - Teman-teman, pernahkah kamu merasa sulit berkonsentrasi dan fokus saat kehausan?
Bukan hanya mitos, hal ini ternyata benar terjadi pada semua orang, lo.
Menurut Cleveland Clinic, saat seseorang kekurangan cairan atau dehidrasi, otak dan jaringan lain di tubuh akan berkontraksi.
Kemudian, akan terasa tekanan pada saraf dan menyebabkan rasa sakit pada kepala.
Bersamaan dengan itu, kita menjadi sulit fokus, mudah bingung, dan tidak dapat berkonsentrasi.
Kira-kira apa hubungan antara sulit konsentrasi dengan kurang minum air, ya?
Yuk, cari tahu fakta menariknya!
Otak dan Air
Bersumber dari Healthline, sekitar 75% otak terdiri dari air.
Artinya, dehidrasi yang dialami tubuh dapat berdampak negatif pada fungsi otak. Ini bisa ditunjukkan dari gejalanya.
Ketika kurang minum, maka sebagian orang cepat merasa pusing dan sulit fokus.
Baca Juga: Tidak Perlu Obat, Begini Tips Mudah Mengatasi Sembelit secara Alami
Menurut National Institutes of Health, air dibutuhkan otak untuk berfungsi dengan baik, serta membantu pengaturan suhu dan distribusi oksigen.
Di otak kita, ada bagian yang menyadarkan kita tentang peran penting air bagi tubuh, yang bernama hipotalamus.
Ketika tubuh kita kurang terhidrasi dengan baik, maka hipotalamus akan mengatur saraf untuk menyampaikan pesan bahwa kita harus minum.
Faktanya, kekurangan air atau juga disebut dehidrasi membuat tubuh kita lemas, serta otak kita kurang bisa bekerja dengan baik.
Pentingnya Minum Sebelum Haus
Ketika cuaca panas seperti sekarang ini, kita perlu memastikan tubuh tidak kekurangan cairan sehingga tidak terjadi dehidrasi.
Ingat, sebanyak 20 persen darah di dalam tubuh dialirkan ke otak dari jantung.
Jika tidak ada air, darah tidak bisa mengalir dengan lancar ke bagian tubuh yang membutuhkan.
Tidak hanya itu, kekurangan air juga dapat menghambat upaya tubuh untuk mengatur suhu.
Air juga membantu sel-sel di tubuh kita dapat berfungsi dengan baik.
Air juga dibutuhkan tubuh untuk membantu kinerja sel, jaringan, organ, serta membantu menghilangkan racun melalui urine, keringat, dan buang air besar.
Baca Juga: Jangan Sampai Dehidrasi, Ini Tips Melatih Kucing Terbiasa Minum
Sebaliknya, jika kita membiarkan tubuh kita kehausan hingga mengalami dehidrasi, maka akan timbul tanda gangguan pada tubuh.
Bersumber dari Science Alert, kita bisa memenuhi 100 persen kebutuhan cairan tubuh dari makanan dan minuman.
Sebesar 80 persen kebutuhan cairan harian tubuh diperoleh dari minuman, sementara 20 persen sisanya berasal dari makanan.
Selain minum air, kita juga bisa memenuhi kebutuhan cairan dengan mengonsumsi buah dan sayur.
Buah dan sayur diketahui mengandung air alami yang bisa didapatkan hanya dengan mengunyahnya.
Selain cairan, buah dan sayur memberikan nutrisi, mineral, dan vitamin yang menyehatkan untuk tubuh setiap hari.
----
Kuis! |
Berapa banyak air di otak? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Hati-Hati Kandungan Gula di Minuman Manis, Bagaimana Memilih Minuman yang Tepat?
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR