Bobo.id - Mengantuk biasanya terjadi saat kita kurang tidur, tapi ternyata ada juga orang yang sering mengantuk meski sudah tidur cukup, lo.
Mengantuk saat tidur cukup tentu bukan hal yang biasa. Lalu kenapa bisa terjadi?
Tapi ternyata waktu tidur yang cukup bukan berarti orang tersebut mendapatkan tidur berkualitas, lo.
Dikutip dari Kompas.com, kualitas tidur tidak bisa disamakan dengan kuantitas atau lama waktu tidur.
Kualitas tidur lebih merujuk pada seberapa baik tidur yang didapatkan, yang berdampak pada kesehatan tubuh.
Lebih jelasnya, mari simak penjabaran berikut ini tentang beragam penyebab masih mengantuk meski sudah cukup tidur.
1. Kualitas Tidur yang Buruk
Teman-teman mungkin tidur selama 7-9 jam setiap malam, namun kualitas tidur buruk maka bisa membuat teman-teman tetap merasa mengantuk.
Kualitas tidur yang buruk bisa disebabkan oleh beberapa faktor, seperti sering terbangun di malam hari, lingkungan tidur yang tidak nyaman, atau gangguan tidur seperti sleep apnea.
Sleep apnea adalah kondisi di mana pernapasan seseorang terhenti sementara waktu saat tidur, menyebabkan sering terbangun dan kurangnya tidur nyenyak.
Lingkungan tidur yang bising atau terlalu terang juga bisa mengganggu tidur dan membuat seseorang merasa kurang segar di pagi hari.
Baca Juga: Ingin Tidur Lelap? Ini 6 Jenis Aroma Terapi yang Bisa Dicoba
2. Dehidrasi
Dehidrasi dapat memengaruhi tingkat energi dan menyebabkan rasa mengantuk muncul.
Tubuh yang kekurangan cairan dapat mempengaruhi fungsi berbagai sistem tubuh, termasuk sistem saraf dan kardiovaskular.
Ketika tubuh tidak mendapatkan cukup cairan, aliran darah ke otak bisa berkurang, yang menyebabkan penurunan kesadaran dan membuat seseorang merasa lelah dan mengantuk.
Untuk menghindari dehidrasi, penting untuk minum cukup air sepanjang hari, terutama setelah berolahraga atau beraktivitas di bawah sinar matahari.
3. Pola Makan yang Tidak Seimbang
Pola makan yang tidak seimbang dapat menyebabkan fluktuasi energi dan rasa mengantuk.
Konsumsi makanan tinggi gula dan karbohidrat sederhana dapat menyebabkan lonjakan gula darah yang cepat diikuti oleh penurunan drastis, yang dapat membuat seseorang merasa lelah dan mengantuk.
Sebaliknya, makanan tinggi serat, protein, dan lemak sehat membantu menjaga tingkat energi yang stabil.
Selain itu, mengonsumsi makanan dalam porsi besar sebelum tidur dapat mengganggu tidur dan menyebabkan rasa tidak nyaman hingga tidur jadi tidak nyenyak.
4. Kurang Aktivitas Fisik
Baca Juga: Salah Satunya jadi Sulit Fokus, Inilah 3 Dampak Kurang Tidur pada Tubuh
Gaya hidup yang kurang bergerak juga bisa menjadi penyebab rasa mengantuk muncul meski tidur cukup.
Olahraga akan membantu meningkatkan aliran darah dan oksigen ke seluruh tubuh, termasuk otak, yang dapat meningkatkan energi dan kesadaran.
Kurangnya aktivitas fisik dapat menyebabkan penurunan metabolisme dan membuat seseorang merasa lelah.
Jadi, penting untuk rutin berolahraga dengan berjalan kaki selama 30 menit setiap harinya.
5. Stres dan Kecemasan
Stres dan kecemasan memiliki dampak besar pada kualitas tidur dan tingkat energi seseorang.
Kondisi ini dapat menyebabkan seseorang sulit tidur atau mengalami tidur yang tidak nyenyak.
Pikiran yang sibuk atau gelisah bisa membuat seseorang sering terbangun di malam hari atau bangun terlalu pagi.
Karena itu, penting untuk bisa mengelola stres dengan melakukan relaksasi, seperti yoga, meditasi, atau aktivitas yang menyenangkan.
Nah, ternyata mudah mengantuk juga bisa dialami seseorang meski sudah mendapatkan waktu tidur yang cukup.
Agar tidak mengalami hal serupa, mari terapkan gaya hidup sehat, yuk!
Baca Juga: Mengapa Kita Sering Merasa Lapar saat Bangun Tidur? Ini Penjelasannya
Artikel ini dibuat dengan bantuan AI dan diperiksa ulang oleh Redaksi Bobo.id.
----
Kuis! |
Apa faktor kualitas tidur buruk? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Amirul Nisa |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR