Bahkan sejarah dari seni bela diri ini bisa ditelusuri hingga ribuan tahun yang lalu.
Taekwondo modern berkembang pada pertengahan abad ke-20 setelah Korea merdeka dari Jepang.
Nama "Taekwondo" berasal dari tiga kata Korea, yaitu "Tae" yang berarti kaki, "Kwon" yang berarti tangan atau tinju, dan "Do" yang berarti jalan atau seni.
Ini menunjukkan bahwa Taekwondo lebih menekankan pada teknik tendangan daripada pukulan.
2. Teknik dan Gaya Bertarung
Perbedaan teknis antara karate dan taekwondo sangat signifikan. Karate terkenal karena teknik tangan yang kuat dan efisien.
Dalam karate, para praktisi atau disebut karateka diajarkan berbagai jenis pukulan, seperti jab, cross, dan uppercut, serta berbagai teknik blok.
Tendangan juga merupakan bagian dari karate, tetapi penggunaan kaki tidak seintensif dan sevariatif dalam taekwondo.
Taekwondo, di sisi lain, sangat menekankan pada teknik tendangan. Praktisi taekwondo atau disebut taekwondoin menghabiskan banyak waktu untuk melatih tendangan dengan berbagai tingkat kesulitan.
Ada teknik tendangan tendangan tinggi, tendangan berputar, dan tendangan dengan lompatan.
Kaki dianggap sebagai senjata utama dalam taekwondo, dan teknik tendangan digunakan baik untuk menyerang maupun bertahan.
Baca Juga: Terlihat Mirip, Apa Perbedaan Fisik Gajah Afrika dengan Gajah Asia?
Bisa Mengisi Waktu Liburan, Playground Berbasis Sains Interaktif Hadir di Indonesia!
Penulis | : | Amirul Nisa |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR