Jika suatu saat kembaran Matahari ditemukan, ia akan berada di jarak 17 kali lebih jauh dari jarak Matahari-Neptunus. Wow!
Namun, bisa juga kembaran Matahari ini telah melepaskan dan melarikan diri jauh ke bagian lain dari galaksi Bimasakti.
Mengapa Kini Matahari Sendirian?
Siapa sangka, miliaran tahun lalu, Matahari adalah bagian dari nebula pembentuk bintang muda dan padat.
Yap, Matahari ternyata terbentuk bersama dengan ribuan bintang lainnya pada masa awal kehidupannya, lo.
Namun, karena adanya pengaruh gravitasi, nebula pembentuk Matahari dan bintang saudaranya terkoyak.
Hal itu membuat mereka semua saling berpencar dan bertebaran di banyak sisi galaksi Bimasakti, teman-teman.
Bersumber dari Info Astronomy, fenomena seperti ini sering disebut juga dengan pemisahan kosmis.
Jika tidak ada peristiwa pemisahan kosmis, bisa saja Bumi kita saat ini memiliki dua Matahari yang menggantung.
Namun, hingga saat ini, para astronom masih tidak tahu di mana persisnya Matahari terbentuk di Bimasakti.
Untuk mencari tahu keberadaan awal Matahari pun tidak mudah, bahkan sangat sulit untuk dilakukan astronom.
Nah, itulah penjelasan tentang asal-usul Matahari yang ternyata adalah bagian dari bintang ganda. Semoga bermanfaat!
Source | : | Kompas.com,Info Astronomy |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR