Bobo.id - Teman-teman, apakah kamu pernah bertamasya ke hutan?
Baik di Indonesia maupun luar negeri, banyak hutan yang memiliki keindahan alami yang bisa dinikmati oleh banyak orang.
Berbeda dengan pepohonan di sekitar permukiman, pepohonan di hutan bisa tumbuh menjulang sangat tinggi.
Oleh karena itu, kita sering melihat pemandangan pohon dari bawah.
Ada yang unik dari pemandangan tersebut, pada sebagian hutan ada fenomena yang disebut Crown Shyness.
Pernah dengar? Jika belum, mari cari tahu fakta menariknya bersama Bobo!
Crown Shyness
Bersumber dari Natural History Museum, crown shyness adalah fenomena unik ketika pepohonan tampak saling memberi jarak tanpa disengaja.
Pada sebagian hutan, jika kita melihat pucuk pohon dari bawah, maka akan tampak celah yang mencolok antara cabang-cabang terluar pohon itu.
Batas atau celah ini disebut crown shyness, teman-teman.
Para ilmuwan pertama kali menyadari adanya fenomena crown shyness ini sejak tahun 1920-an, lo.
Baca Juga: Unik, Ada Fenomena Rawa Pelangi di Hutan Virginia, Apa Maksudnya?
Lalu, mengapa fenomena alam ini bisa terjadi?
Beberapa ilmuwan kala itu berpendapat bahwa celah tersebut dibentuk oeh angin yang menggerakkan ranting pohon.
Namun, ketika tidak ada angin, celah-celah tersebut tetap tampak jelas dan tidak saling berkaitan.
Tapi setelah diteliti lebih lanjut, ternyata inilah cara pepohonan untuk beradaptasi.
Ketika ada angin besar, setiap ranting antarpohon akan saling bersentuhan bahkan merusak. Adanya crown shyness ini membuat ranting tetap kokoh.
Uniknya, crown shyness tidak terjadi pada semua pohon, lo.
Fenomena ini hanya bisa tampak dari pohon bakau hitam (Avicennia germinans), pinus lodgepole (Pinus contorta), larch Jepang (Larix kaempferi), dan sebagian spesies eukaliptus.
Pentingnya Memelihara Hutan
Kita sudah belajar tentang salah satu fenomena menarik yang terjadi di sebagian hutan. Selain itu, kita juga harus tahu fungsi hutan.
Hutan merupakan paru-paru dunia yang dapat menyediakan oksigen bagi seluruh makhluk hidup, terutama manusia dan hewan yang membutuhkannya.
Bagi hewan dan tumbuhan, hutan umumnya berfungsi sebagai habitat alami, tempat mencari makanan, dan berlindung dari bahaya.
Baca Juga: Menarik, Ternyata Orang Utan Punya Peran Penting bagi Hutan, Apa Saja?
Manusia memiliki kebebasan dan hak untuk memanfaatkan sumber daya alam, termasuk hutan.
Cara pemanfaatannya tidak dibatasi, namun harus memperhatikan keamanan dan tidak menimbulkan kerusakan lingkungan.
Ada beberapa tujuan mengapa kita harus menjaga dan memelihara hutan.
1. Melestarikan paru-paru dunia.
2. Melestarikan alam.
3. Mencegah kerusakan alam.
4. Mempertahankan kehidupan hewan dan tumbuhan.
5. Melestarikan keanekaragaman flora dan fauna.
6. Menjaga kesuburan tanah.
7. Membantu terwujudnya keseimbangan ekosistem.
8. Mencegah pencemaran udara dan bencana alam.
(Editor: Heni Widiastuti)
----
| Kuis! |
| Kapan fenomena crown shyness ditemukan ilmuwan? |
| Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
| Penulis | : | Grace Eirin |
| Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR