Mengapa Adik Bayi Tidak Mengeluarkan Air Mata saat Menangis? Ini Faktanya

Bobo.id - Sebagai manusia yang memiliki perasaan, teman-teman tentu pernah menangis, meskipun hanya sesekali.

Biasanya, kita akan menangis ketika merasa sedih, marah, kesakitan, terharu, hingga saat merasa bahagia. 

Nah, saat menangis, kita akan mengeluarkan air mata. Baik itu hanya beberapa tetes atau air mata yang deras.

Apabila dibandingkan dengan anak-anak seusia kita, ada yang lebih sering menangis. Yap, adik bayi!

Karena belum bisa berbicara, adik bayi akan menangis saat lapar, bangun tidur, terkejut, hingga terbentur.

Uniknya, tidak seperti kita yang mengeluarkan air mata, adik bayi yang menangis tidak mengeluarkan air mata.

Hmm, kira-kira, kenapa adik bayi tidak mengeluarkan air mata saat menangis, ya? Cari tahu bersama, yuk!

Adik Bayi Belum Bisa Hasilkan Cukup Air Mata

Seperti kita tahu, ciri-ciri adik bayi yang lahir dengan sehat adalah mereka akan menangis dengan suara keras.

Berbeda dengan kita yang meneteskan air mata ketika menangis, adik bayi tidak mengeluarkan air matanya, lo.

Meskipun tidak ada air mata yang dikeluarkan saat menangis, bukan berarti mereka pura-pura. Lalu kenapa, Bo?

Baca Juga: Mengapa Adik Bayi Suka Mengucek Mata saat Merasa Lelah? Ini Faktanya

Tubuh adik bayi yang baru lahir itu masih seperti bangunan yang sedang dibangun. Belum semuanya jadi. Hihi.

Yap, ada beberapa bagian tubuh bayi yang belum selesai dengan sempurna, salah satunya saluran air mata. 

Bayangkan saluran air mata seperti selang kecil yang alirkan air mata. Pada adik bayi, selang ini belum sempurna.

Air mata yang dihasilkan oleh saluran air mata adik bayi hanya cukup untuk membasahi mata mereka saja.

Saluran air mata adik bayi belum bisa hasilkan cukup air mata untuk bisa menetes seperti saat kita menangis.

Ketika saluran air mata pada adik bayi sudah sempurna, barulah adik bayi bisa menangis dengan air mata.

Kapan Adik Bayi Bisa Menangis dengan Air Mata?

Bersumber dari Alokdokter.com, saluran air mata akan berkembang seiring dengan pertambahan usia bayi, kok.

Sebagian besar bayi biasanya akan mulai menangis dengan air mata saat berusia 2-3 minggu setelah dilahirkan.

Pada usia ini, saluran air matanya sudah berkembang sehingga bisa menghasilkan air mata untuk menangis.

Namun, pada beberapa bayi, ada juga yang baru mulai meneteskan air matanya pada usia 2 sampai 6 bulan.

Baca Juga: Mengapa Adik Bayi Sering Mengepalkan Tangan? Ternyata Ini Alasannya

Tenang saja, ini masih dikatakan normal. Sebab, perkembangan setiap bayi memang berbeda-beda.

Jadi, bersabar, ya! Tidak lama lagi, adik bayi akan bisa menangis dengan air mata seperti yang kita alami, kok.

Pentingnya Menangis bagi Adik Bayi

Meskipun tanpa mengeluarkan air mata, menangis adalah cara utama bagi adik bayi untuk bisa berkomunikasi, lo.

Bagi adik bayi, menangis tidak hanya tanda ketidaknyamanan, tetapi cara untuk menyampaikan kebutuhannya.

Hal ini karena memang adik bayi belum bisa berbicara hingga menunjuk sesuatu untuk meminta perhatian.

Tangisan menjadi satu-satunya alat yang mereka miliki untuk memberitahu kalau mereka lapar, haus, dan lainnya.

Lewat tangisan, adik bayi belajar membangun ikatan emosional yang kuat dengan orang tua dan pengasuhnya.

Setiap kali adik bayi menangis dan orang sekitarnya merespon cepat, rasa aman dan percayanya akan tumbuh. 

Oleh karena itu, ketika adik bayi menangis, pahami dan penuhi kebutuhannya serta tetap berikan perhatian, ya.

Nah, itulah alasan mengapa adik bayi tidak mengeluarkan air mata saat menangis. Semoga bisa jawab rasa penasaranmu, ya!

(Editor: Heni Widiastuti)

----

Kuis!

Mengapa adik bayi sering menangis?

Petunjuk: cek di halaman 1!

Lihat juga video ini, yuk!

---- 

Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo. 

Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id. 

PROMOTED CONTENT