Bobo.id - Apa perbedaan ciri-ciri cerpen dan cerita fabel?
Cerpen (cerita pendek) dan fabel merupakan bentuk karya sastra prosa yang bersifat naratif.
Naratif, merupakan kata sifat yang berarti bersifat narasi; atau menguraikan (menjelaskan dan sebagainya).
Baik cerpen maupun fabel merupakan karya fiksi prosa yang di dalamnya menceritakan kejadian khayalan atau tidak benar-benar terjadi.
Namun, keduanya juga juga memiliki perbedaan.
Pada pelajaran Bahasa Indonesia kelas 4 SD Kurikulum Merdeka, kita akan belajar mencari perbedaan ciri cerpen dan fabel.
Yuk, temukan penjelasan lengkapnya dari artikel ini!
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, fabel yaitu cerita yang menggambarkan watak dan budi manusia yang pelakunya diperankan oleh binatang (berisi pendidikan moral dan budi pekerti).
Jadi, fabel juga merupakan cerita yang dibuat oleh imajinasi pengarang, latar yang tidak terikat (dapat dari zaman apapun), namun tokoh utamanya adalah hewan.
Sedangkan cerpen adalah karya sastra prosa naratif fiktif berjumlah 10.000 kata. Artinya, cerpen bisa selesai dalam waktu sekali duduk.
Nah, berikut ini adalah beberapa poin perbedaan cerpen dan fabel.
Baca Juga: 10 Cara agar Tidak Melanggar Aturan, Materi Kelas 4 SD Kurikulum Merdeka
1. Cerpen kebanyakan menceritakan manusia, sedangkan fabel bertokohkan hewan.
2. Cerpen berlatarkan tempat yang lebih bervariasi, sedangkan fabel kebanyakan berlatar di hutan atau habitat hewan.
3. Cerpen berisi 10.000 kata, sedangkan fabel tidak ditentukan secara rinci jumlah kata di dalamnya.
4. Cerpen bertujuan untuk menghibur, sedangkan fabel mengandung pesan moral.
5. Cerpen berfokus pada pengembangan karakter cerita, sedangkan fabel lebih sederhana dan tidak selalu fokus pada satu tokoh.
Berikut ini ciri-ciri cerpen.
- Fokus pada satu aspek cerita.
- Peristiwa inti menggunakan konflik sederhana.
- Mengungkapkan masalah yang terbatas.
- Peristiwa disajikan dengan cermat dan jelas.
- Jumlah tokoh sedikit dan penggambarannya sederhana.
Baca Juga: Perbedaan Ciri Cerpen dan Dongeng, Materi Kelas 4 SD Kurikulum Merdeka
- Jumlah kata pendek, tidak lebih dari 10.000 kata.
- Dapat dibaca habis sekali duduk.
- Cerita berkaitan dengan peristiwa sehari-hari.
Berikut ini ciri-ciri fabel.
- Tokoh utamanya berupa hewan.
- Latar menyesuaikan habitat hewan dalam cerita.
- Cerita singkat dan sederhana.
- Menyampaikan pesan moral.
- Jumlah kata dalam cerita cenderung pendek.
- Dapat dibaca habis sekali duduk.
- Hewan dalam fabel biasanya mewakili sifat-sifat manusia.
Baca Juga: 15 Contoh Perwujudan Nilai Kepahlawanan, Materi Kelas 4 SD Kurikulum Merdeka
(Editor: Heni Widiastuti)
----
| Kuis! |
| Apa itu naratif? |
| Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
| Penulis | : | Grace Eirin |
| Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR