- Pasal 31 ayat (1) UUD 1945 menyatakan, bahwa "Tiap-tiap warga negara berhak mendapat pengajaran."
Tanda petik dua digunakan untuk mengapit judul puisi, karangan, atau bab buku yang digunakan di kalimat. Contoh:
- Mereka sedang mendiskusikan novel "Hujan" karya Tere Liye.
- "Bumi Manusia" adalah film favoritku.
- Kelas 6 SD akan mementaskan naskah "Kapai-Kapai".
Tanda petik digunakan untuk mengapit istilah ilmiah yang kurang dikenal atau kata yang punya arti khusus. Contoh:
- Kasus itu pada akhirnya akan dibawa ke "meja hijau".
- Wartawan tidak boleh menerima "amplop".
- "Nirwana" berperan penting dalam dunia seni rupa.
Tanda petik satu disebut juga tanda petik tunggal. Penulisan tanda petik tunggal ('....') juga diatur dalam PUEBI.
Ada setidaknya dua fungsi tanda petik tunggal dalam sebuah kalimat Bahasa Indonesia. Berikut penjelasannya:
Baca Juga: Apa Itu Tanda Petik Tunggal? Ini Pengertian dan Contoh Kalimatnya
Source | : | Ejaan.kemdikbud.go.id |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR