Tanda petik tunggal biasa digunakan sebagai pengapit petikan yang ada dalam kalimat petikan lainnya. Contoh:
- "Tadi aku dengar suara 'kring-kring' dari dalam rumah."
- Doni bertanya, "Kamu sudah dengar 'Home'? Itu lagu barukU!"
- "Tadi polisi datang, mendekat, dan terdengar bunyi 'dor-dor'," terang Bahrul.
Tanda petik tunggal bisa digunakan untuk mengapit makna, terjemahan, atau penjelasan kata dan ungkapan. Contoh:
- Budi meraih peringkat tertinggi 'paling tinggi' dalam olimpiade.
- Ia memberi penjelasan tentang parliementary threshold 'ambang batas parlemen'.
- Jangan pernah jadi besar kepala 'sombong'.
Nah, itulah fungsi tanda petik dua dan tanda petik tunggal dalam bahasa Indonesia. Semoga bisa bermanfaat, ya!
Baca Juga: Apa Fungsi Tanda Petik Dua dan Petik Tunggal? Materi Bahasa Indonesia
----
Kuis! |
Apa yang dimaksud dengan tanda petik? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Source | : | Ejaan.kemdikbud.go.id |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR