4 Fakta Bubble Tea Khas Taiwan, Pertama Dibuat 1988

Kamu pasti pernah minum bubble tea kan? Minuman ini memang sedang populer di Indonesia. Ada beberapa toko yang menjual minuman ini dengan nama yang berbeda-berbeda. Minuman ini berbahan dasar teh, susu, gula, dan es. Lalu minuman ini dicampur dengan bola-bola warna hitam yang rasanya kenyal. Apakah kamu sudah tahu 4 fakta unik dibalik minuman ini?

1. Asalnya dari Taiwan

Minuman bubble tea ini pertama kali dibuat di Taiwan. Seorang pegawai kedai teh bernama Lin Hsui Hui adalah orang yang pertama kali membuatnya pada 1988. Saat itu ia merasa bosan dengan teh yang biasa ia buat. Jadi ia menuangkan hidangan pencuci mulut yang terbuat tapioka ke dalamnya. Ia pun menghidangkan teh tersebut saat sedang rapat dan ternyata enak! Akhirnya si pemilik kedai teh, Chun Shui Tang pun memasukannya ke dalam menu. Sejak itulah bubble tea tercipta.

2. Nama bubble tea berasal dari busa

Kamu mungkin menyangka nama bubble tea berasal dari bola-bola tapioka yang ada di dalamnya. Fakta ini ternyata salah. Minuman ini memang sudah bernama bubble tea sebelum ada bola-bola di dalamnya. Kata bubble berasal dari busa yang ada di atasnya. Busa ini muncul setelah teh, susu, gula, dan es dikocok.

3. Bubble tea punya banyak nama lain

Minuman ini punya banyak nama. Ada yang menyebutnya milk tea, pearl tea, tapioca tea, boba tea, boba nai cha, foam milk tea, dan masih banyak lagi. Kata boba berasal dari Hongkong yang berarti mutiara. Namanya juga bisa berubah-ubah tergantung dengan topping atau bahan dasarnya.

4. Warna bola-bola tapioka ternyata bukan hitam

Warna asli bola-bola tapioka ternyata bukan hitam kecoklatan lo. Sebenarnya warnanya adalah putih. Warna putih ini berasal dari tepung tapioka yang terbuat dari singkong. Kalau yang hitam kecoklatan sudah dicampur dengan gula merah agar lebih menarik.

PROMOTED CONTENT