Dari Buah Maja Menjadi Majapahit

Majapahit adalah salah satu kerajaan besar di Indonesia yang berkuasa pada abad ke-13 sampai abad ke-16, dengan daerah kekuasaan yang luas. Ternyata nama Majapahit lahir dari nama buah.

Sebidang Tanah di Sidoarjo

Cerita nama Majapahit diawali dengan kalahnya Singasari karena serangan dari Jayakatwang dari Kerajaan Kediri. Saat itu, raja yang berkuasa adalah Kertanegara, berhasil dibunuh. Raden Wijaya sendiri adalah menantu dari Kertanegara yang akhirnya menyerahkan diri.

Jayakatwang memutuskan untuk mengampuni Raden Wijaya dengan memberikannya daerah untuk hidup, yaitu sebuah hutan kecil, bernama hutan Tarik di daerah Sidoarjo, Jawa Timur.

Di tanah itulah, mulai dibangun sebuah desa kecil. Di sana tumbuh banyak pohon Maja. Pada saat proses pembangunan, seorang prajurit memakan buah Maja yang kemungkinan masih muda, sehingga buah itu terasa pahit. Akhirnya, nama desa itu menjadi Majapahit.

Putri Puspita

Buah Maja

Menjadi Besar

Saat Desa Majapahit sudah terbentuk, perlahan-lahan Raden Wijaya menghimpun tenaga dan pasukan. Ia membuat desa ini berkembang hingga menjadi kerajaan besar.

Raden Wijaya juga membangun kerja sama dengan negara-negara yang datang berlayar ke Indonesia sehingga kekuatan Majapahit semakin besar dan mampu menguasai daerah-dearah di Indonesia.

Teks dan Foto: Putri Puspita | Bobo.ID

PROMOTED CONTENT