Bayi yang baru lahir menjadi incaran predator. Karenanya para induk wildebeest mencari tempat melahirkan yang aman, yang jauh dari predator.
Bayi wildebeest itu sendiri punya naluri yang tinggi untuk menjaga dirinya.
Beberapa menit setelah lahir, ia sudah bisa berdiri dan berjalan. Seminggu kemudian ia sudah bisa berlari dengan cepat.
Meskipun begitu, sang induk selalu menjaga anaknya agar selalu dekat dengannya.
Sekitar bulan April, kawanan wildebeest kembali kembali ke utara dengan anggota keluarga yang baru.
Rintangan yang dialami dalam perjalanan pulang ini sama saja dengan rintangan yang mereka hadapi saat mereka berangkat.
BACA JUGA: Migrasi Kepiting di Christmas Island
Foto: Creative Commons
Penulis | : | Aan Madrus |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR