Bobo.id – Berkuda merupakan salah satu cabang olahraga dalam Asian Games 2018.
Berkuda merupakan salah satu aktivitas yang menyenangkan.
Itu karena kita bisa melakukannya sebagai olahraga ataupun sebagai kegiatan rekreasi saja.
Mengendarai kuda bisa meningkatkan kesehatan dan kebugaran tubuh kita.
Fisik yang kuat harus diperlukan oleh atlet berkuda.
Apalagi atlet berkuda juga harus mengendalikan kuda.
Salah sedikit saja, kita bisa terlempar jatuh dari kuda.
Namun, tak perlu khawatir, teman-teman, karena berkuda itu memiliki banyak manfaat, kok.
Apa saja manfaatnya? Yuk, kita simak!
BACA JUGA: 40 Cabang Olahraga di Asian Games 2018
1. Menyeimbangkan Tubuh
Tubuh kita akan dilatih untuk seimbang di atas kuda yang berlari cepat.
Saat berbelok, kita juga harus bisa menyeimbangkan tubuh agar tidak miring dan terjatuh.
Maka itu, keseimbangan tubuh kita akan meningkat.
2. Menguatkan Otot
Otot tangan kita akan dilatih supaya lebih kuat dengan olahraga berkuda.
Itu karena kita harus memegang tali kendali dengan benar.
Memegang tali kendali bisa membuat otot tangan kita semakin kuat.
BACA JUGA: 4 Cabang Olahraga dalam SEA Games 2017
3. Meningkatkan Daya Lihat
Saat kita berkuda, kita harus fokus melihat ke depan.
Apalagi kalau kita berlatih menggunakan palang rintang.
Kita harus memiliki penglihatan yang baik agar kuda yang kita tunggangi tidak menabrak palang.
4. Membakar Kalori
Karena berkuda itu merupakan salah satu olahraga, maka berkuda juga bisa membakar kalori.
Menurut penelitian, berkuda bisa membakar lima kalori per menit.
Semakin lama kita berlatih, semakin banyak kalori yang dibakar.
BACA JUGA: Triathlon, Gabungan 3 Jenis Olahraga Sekaligus
5. Mengurangi Kecemasan
Berkuda juga merupakan salah satu cara untuk mengurangi kecemasan.
Biasanya arena berkuda itu dibuat seperti padang rumput dengan pepohonan di sekelilingnya.
Kecemasan kita akan berkurang saat melihat pemandangan hijau dan asri.
BACA JUGA: Hobby Horse, Cabang Olahraga Baru di Finlandia
Menuju Dua Dekade, National Geographic Indonesia Gelar Pameran Foto Sudut Pandang Baru Peluang Bumi
Penulis | : | Cirana Merisa |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR