Bobo.id – Hewan-hewan di dunia digolongkan menjadi hewan berdarah panas dan berdarah dingin.
Perbedaan kedua terletak pada pengaturan suhu tubuhnya.
Nah, hewan berdarah panas misalnya sepertu burung dan mamalia.
Sedangkan hewan berdarah dingin misalnya seperti ikan, reptilian, dan amfibi.
Yap, ikan memang dikenal sebagai hewan berdarah dingin.
Namun, tahukah teman-teman, ternyata ada, lo, ikan berdarah panas.
Ikan apakah itu?
BACA JUGA : Selain Membersihkan Mulut Ikan, Udang Ini Membersihkan Mulut Penyelam
Bedanya Hewan Berdarah Panas dan Dingin
Namanya ikan opah (Lampris guttatus) atau moonfish, ikan berdarah panas di dunia yang ditemukan oleh Nicholas Wagner, seorang biology dari Badan Administrasi Atmosfer dan Kelautan Amerika Serikat (NOAA).
Hewan berdarah panas adalah hewan yang dapat mengatur panas tubuhnya.
Sehingga, dalam rentang waktu tertentu panas tubuhnya bisa konstan.
Hewan ini akan berkeringat ketika kepanasan dan menggigil ketika kedinginan.
BACA JUGA : Mengenal Hewan Berdarah Panas dan Dingin
Sedangkan hewan berdarah dingin, cenderung tidak dapat mengontrol suhu tubuhnya.
Suhu tubuh hewan berdarah dingin akan sama dengan suhu lingkungan.
Umumnya, hewan ini tidak berkeringat ketika kepanasan dan juga tidak menggigil ketika kedinginan.
Contoh hewan berdarah dingin adalah hiu dan tuna.
Dua ikan ini bisa menyelam di kedalaman dan suhu dingin.
Namun, dalam waktu tertentu harus kembali ke permukaan untuk melindungi organ tubuhnya yag penting seperti jantung.
BACA JUGA : Tahun 2020 Akan Ada Pertunjukan Hujan Meteor Buatan Pertama di Dunia
Ikan Opah Punya Suhu Tubuh yang Stabil
Dalam penemuan si ikan berdarah panas pertama di dunia, para peneliti mencoba membaca suhu tubuh, melacak pergerakan, serta suhu dan kedalaman tempatnya bergerak.
Hasilnya, ikan opah diketahui memiliki suhu tubuh yang stabil dan konstan, yaitu sekitar 7-9 derajat Celsius lebih tinggi dari lingkungannya.
Ikan ini bisa mempertahankan suhu tubuhnya dengan terus menerus menggerakkan sirip dadanya.
Ia bisa mengatur suhu tubuhnya agar tetap hangat tanpa harus berenang dan bergerak ke permukaan.
BACA JUGA : Arapaima Gigas, Ikan Asli Brazil yang Sudah Hidup Sejak Zaman Jurassic
Ciri-ciri Ikan Opah
Ikan berbentuk oval ini ini memiliki berat tubuh sekitar 90 kilogram yang ukurannya hampir sama dengan ban mobil.
Ia menghabiskan hidupnya pada kedalaman 50-300 meter di lautan dan suka berburu cumi-cumi.
Ikan ini bisa mempertahankan suhu tubuhnya karena memiliki insang yang yang cukup unik.
Ini bisa membuat darah yang meninggalkan organ tersebut dihangatkan, sebelum akhirnya disebarkan ke seluruh tubuh.
Lihat video ini juga, yuk!
Penulis | : | Yomi Hanna |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR