Mengapa Ada Makanan Ikan Mentah, Tapi Tidak Ada Ayam Mentah, ya?

By Avisena Ashari, Senin, 11 Februari 2019 | 17:18 WIB
Hidangan sushi dengan ikan mentah (MaxPixel's contributors)

Bobo.id - Apakah kamu suka makan sushi?

Di Jepang, sushi biasanya disajikan dengan sashimi, yaitu ikan yang masih mentah.

Orang Korea yang tinggal di Busan juga suka makan ikan atau hidangan laut yang masih mentah, lo.

Mengapa ada makanan ikan yang disajikan mentah, tapi tidak ada ayam yang disajikan mentah, ya?

Mengkonsumsi Daging Mentah

Pada dasarnya, makanan yang mentah atau belum matang bisa meningkatkan risiko penyakit pada manusia, teman-teman.

Namun, ini juga dipengaruhi oleh kesegaran makanan. Misalnya kalau daging, dipengaruhi oleh bagaimana ikan tersebut dipotong, disimpan dan disajikan.

Baca Juga : Mengapa Jahe Sushi Berwarna Merah Muda? Ayo Kita Cari Tahu Jawabannya!

 

Nah, setiap hewan memiliki kandungan mikroba dan parasit yang berbed di dalam tubuhnya.

Karenanya, ada juga jenis mikroba dan parasit yang berbahaya bagi manusia.

Daging ikan dinilai aman karena biasanya tidak membawa bakteri yang membahayakan manusia.

Namun manusia harus hati-hati pada kandungan seperti telur atau larva cacing pita, cacing roundworm, dan yang lainnya.

Jika manusia makan ikan yang terinfeksi oleh larva cacing tersebut, larva bisa mengembang jadi dewasa di dalam tubuh manusia.

Cacing ini kemudian bisa membuat organ-organ pentin di tubuh jadi rusak.

Pada umumnya, ikan yang disimpan dalam keadaan beku dan suhunya cukup dingin bisa membantu membunuh parasit dan bakteri.

Baca Juga : Bolehkah Kita Makan Daging Buah Alpukat yang Sudah Kecokelatan?

Tapi tentu saja, memasak bukan hanya diperlukan untuk menambahkan rasa, namun membunuh bakteri dan penyakit yang mungkin ada di dalam daging.

Nah, tentunya ikan mentah yang disajikan bersama sushi juga sudah disimpan, diolah dan disajikan dengan cara yang tidak membuat manusia sakit.

Mengapa Tidak Ada Hidangan Daging Ayam Mentah?

Jika ikan dinilai tidak membawa bakteri yang berbahaya, berbeda dengan daging hewan yang lainnya.

Misalnya ayam, ia membawa bakteri hidup seperti Salmonella dan E. coli.

Jika dibandingkan dengan bakteri yang mungkin terkandung dalam daging ikan, bakteri pada ayam ini lebih berisiko membawa penyakit pada manusia.

Bagaimana dengan sapi? Bakteri sapi kebanyakan ada di lambungnya, bukan di wilayah dekat otot yang dikonsumsi manusia. Namun, proses pemotongan hewan juga bisa memengaruhi, teman-teman.

Baca Juga : Makan Ikan Baik untuk Tubuh, Apakah Kita Boleh Makan Ikan Setiap Hari?

Sehingga daging sapi bisa mengandung bakteri di bagian permukaannya.

Karenanya, jika permukaanya dimasak matang dan bagian tengah daging dibiarkan mentah, masih aman dikonsumsi manusia.

Itulah mengapa ada tingkatan tertentu untuk memasak steak daging sapi.

Namun jika daging sapi digiling, kemungkinan kuman atau bakteri yang ada di permukaan tercampur ke daging yang lain. Sehingga harus dimasak sampai matang sebelum dikonsumsi.

Nah, kalau daging ayam yang mentah sama sekali tidak boleh dikonsumsi, teman-teman. Karena kandungan bakterinya bisa membawa penyakit bagi manusia.

Baca Juga : Kenapa Warna Daging Ikan Salmon Berbeda dari Ikan Lainnya? #AkuBacaAkuTahu

Yuk, lihat video ini juga!