2. Kefir
Susu tidak hanya bisa difermentasikan menjadi yogurt saja, teman-teman, tapi juga bisa difermentasi menjadi kefir.
Cara membuat kefir dilakukan dengan memasukkan butiran kefir, yang merupakan pembiakan simbiosis ragi dan bakteri, ke dalam susu.
Selain susu sapi, susu kambing dan domba juga bisa digunakan untuk membuat kefir, lo.
Sama seperti yogurt, kefir juga memiliki kandungan probiotik yang baik untuk tubuh.
Bahkan kefir disebut lebih baik dari yogurt, lo, karena mengandung lebih banyak bakteri baik dan dalam kefir terdapat ragi yang tidak dimiliki oleh produk susu lainnya.
Baca Juga: 9 Bahan Makanan yang Bisa Awet Tanpa Masuk Kulkas, Salah Satunya Tomat
3. Tempe
Makanan khas Indonesia yang satu ini sangat mudah ditemukan, mulai dari pasar tradisional, hingga supermarket.
Cara membuat tempe cukup mudah, teman-teman, yaitu cukup mencampurkan kedelai yang sudah dicuci dengan ragi. Nantinya, dari ragi akan tumbuh jamur di antar biji kedelai selama masa fermentasi.
Meski terbuat dari bahan yang sederhana, tempe punya banyak manfaat untuk tubuh kita, lo, tidak terkecuali anak-anak.
Dalam tempe, terdapat protein nabati, asam amino, berbagai jenis vitamin B, dan mineral.
Nah, berbagai nutrisi ini sangat baik untuk pertumbuhan anak-anak.
Baca Juga: Pisang Hingga Kurma, Inilah 8 Buah yang Bisa Memberi Asupan Protein untuk Tubuh