Banyak yang Buang Tangkai Cabai, Padahal Ada Serat yang Bermanfaat di Situ! Apa Saja Manfaatnya?  

By Iveta Rahmalia, Jumat, 15 Mei 2020 | 20:00 WIB
Ilustrasi cabai (pixabay/Pete Linforth)

Semakin panas iklimnya, maka kian pedas cabainya meski daging buah cabai yang ranum mengandung rasa manis.

Jadi, apabila ada pertanyaan soal lebih baik mana makan cabai pakai tangkainya atau tidak, jawabannya adalah tergantung dengan kebutuhan.

Jika tidak ingin makan terlalu pedas, maka lebih baik membuang tangkai dan bijinya yang mengandung zat capsaicin.

Kandungan Serat Jika Tangkainya Tidak Dibuang

Jika kita membutuhkan tambahan serat, vitamin C, dan ingin mendapat khasiat terkait sistem pencernaan, maka konsumsilah cabai dengan tangkai dan bijinya.

Yasa Boga mengungkap, membuang tangkai dan biji yang terdapat dalam cabai, sama dengan membuang separuh dari nilai serat keseluruhan buah.

Selain itu, tangkai dan biji cabai mengandung zat capsaicin yang dapat merangsang keluarnya air liur, sehingga sangat membantu proses pencernaan makanan.

Baca Juga: Ternyata Dulu Masyarakat Indonesia Menggunakan Cabya Bukan Cabai

Penulis: Irawan Sapto Adhi

-----

Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dunia satwa, dan komik yang kocak, langsung saja berlangganan majalah Bobo, Mombi SD, NG Kids dan Album Donal Bebek. Caranya melalui: www.gridstore.id

Atau teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com