Bisa Berdampak Buruk bagi Otak, Hindari Kebiasaan Mengonsumsi 3 Makanan Ini

By Avisena Ashari, Rabu, 24 Juni 2020 | 09:02 WIB
Ilustrasi makanan kemasan dan makanan instan yang mengandung bahan tambahan yang tidak baik untuk otak (Designed by azerbaijan_stockers / Freepik)

Makanan Tinggi Lemak Trans

Tidak semua lemak berdampak buruk bagi tubuh. Namun, ada jenis lemak yang bisa berdampak buruk jika dikonsumsi berlebihan, yaitu lemak trans.

Lemak trans merupakan lemak tak jenuh yang bisa ditemukan secara alami dalam daging atau susu. Lemak alami ini memang tidak terlalu membahayakan tubuh.

Namun, ada juga lemak trans buatan yang digunakan dalam pembuatan makanan camilan kemasan, margarin, dan beberapa jenis makanan kemasan lainnya.

Jika terlalu banyak mengonsumsi makanan olahan yang mengandung lemak trans, maka bisa meningkatkan risiko penyakit Alzheimer, ingatan yang buruk, volume otak yang menurun, dan penurunan fungsi kognitif otak.

Teman-teman bisa memperbanyak konsumsi lemak baik seperti asam lemak omega 3 yang baik untuk meningkatkan fungsi otak dan mencegah penurunan fungsi kognitif otak. Omega 3 bisa didapatkan dari ikan berlemak dan kacang-kacangan.

Demi menjaga kesehatan otak kita, saat akan mengonsumsi makanan instan atau makanan kemasan, sebaiknya teman-teman memeriksa lagi komposisinya dan menghindari makanan atau minuman yang tinggi kandungan gula tambahan, gula buatan, lemak trans, dan garam yang terlalu tinggi, ya.

Baca Juga: Jangan Lagi Malas Olahraga, Ini yang Terjadi pada Otak Hingga Jantung Jika Kita Tidak Berolahraga

Yuk, lihat video ini juga!

 

-----

Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dunia satwa, dan komik yang kocak, langsung saja berlangganan majalah Bobo, Mombi SD, NG Kids dan Album Donal Bebek. Caranya melalui: www.gridstore.id/

Atau teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com