Dongeng Anak: Jepitan Ajaib #MendongenguntukCerdas

By Sarah Nafisah, Sabtu, 3 Oktober 2020 | 19:00 WIB
Ilustrasi jepitan ajaib (freepik.com)

"Aneh sekali... mawar ini tidak layu...” seru tukang kebun.

Dari mawar itu, keluar aroma yang sangat harum. Tukang kebun menunduk dan menghirup aroma wangi itu. Tiba-tiba saja, mawar itu berubah menjadi burung lagi dan terbang ke sana kemari di rumah tukang kebun.

Tukang kebun sangat terkejut. Namun, setelah kagetnya hilang, ia mencoba mendekati burung yang jinak itu. Tukang kebun mengelus burung berbulu indah itu. Pada saat itu, ia menemukan jepitan kedua di antara bulu-bulu burung itu. Dengan heran, ia mencabut jepitan itu.

Whusssh...

Pada saat itu juga, burung itu menjelma menjadi seorang wanita cantik. Putri Nar Tanesi yang jelita. Tukang kebun itu sangat terkejut dan takut. Nar Tanesi menenangkannya dan menceritakan semua yang dialaminya.

Tanpa menunda lagi, tukang kebun itu bergegas lari ke istana dan menemui Shahzada. Ia menceritakan semua yang dialaminya.

Betapa gembiranya Pangeran Shahzada. Ia ikut sampai ke rumah tukang kebun dan akhirnya bertemu Nar Tanesi yang hidup. Walau sudah sering melihat Nar Tanesi, namun hari itu mereka berkenalan untuk pertama kalinya.

“Terimakasih sudah menjagaku selama aku tertidur,” kata Nar Tanesi pada Pangeran Shahzada. 

Sang pangeran lalu mengundang Nar Tanesi ke istananya. Namun ketika mereka tiba di halaman istana, tiba-tiba datang seekor monyet menyerang mereka. Pangeran Shahzada langsung mengejar monyet itu sambil mengusirnya keluar dari halaman istana.

Sambil menunggu sang pangeran, Nar Tanesi menunggu di bawah pohon. Karena lelah, ia akhirnya tertidur pulas. Sementara itu, Feray, sepupu Sultan Bahadir, ternyata telah tahu kalau Nar Tanesi telah terbebas dari sihir jepitan ajaib. Kini ia muncul di istana itu untuk mencelakakan Nar Tanesi lagi. Kali ini, Feray menyamar menjadi penjual selendang.

Baca Juga: Rajin Sikat Gigi Saja Belum Cukup, Perhatikan Juga Kebersihan Sikat Gigi! Banyak yang Mengabaikan, Padahal Penting