Bobo.id - Apakah teman-teman suka makan bakwan jagung? Bakwan jagung yang renyah dan hangat rasanya lezat.
Saat makan bakwan jagung, lebih enak jika bakwan tidak berminyak. Sebabnya minyak yang terlalu banyak terkadang membuat tenggorokan tidak nyaman.
Nah, ada tips membuat bakwan jagung yang renyah dan tidak berminyak, yang bisa teman-teman coba di rumah.
Yuk, simak cara membuatnya!
Cara Membuat Bakwan Jagung yang Renyah
1. Menggunakan Jagung Muda
Jagung yang digunakan untuk membuat bakwan jagung yang renyah adalah menggunakan jagung manis yang muda.
Jagung manis yang muda adalah jagung yang berwarna kuning cerah dan tidak keras saat ditekan.
Jika tidak ada jagung manis, kita juga bisa menggunakan jagung biasa. Namun jagung biasa cenderung lebih keras.
Supaya tidak keras, jagung biasa bisa dihaluskan lebih dulu.
2. Takaran dan Jenis Tepung
Tepung yang digunakan dalam adonan bakwan jagung tidak terlalu banyak. Ini membantu menghasilkan bakwan yang lebih pipih dan renyah, teman-teman.
Untuk membuat adonan tepung bakwan, kita bisa menggunakan tepung terigu protein rendah dan tepung beras. Tepung terigu membantu bakwan jagung jadi renyah.
Perbandingan antara tepung terigu dan tepung beras adalah 4 : 1, artinya untuk setiap 4 takaran tepung terigu, dicampurkan dengan 1 takaran tepung beras.
3. Takaran saat Menggoreng
Supaya bakwan jagung renyah, kita bisa menggorengnya di pinggir wajan. Sebabnya, cara ini membuat adonan lebih tipis dan renyah dibandingkan jika adonan bakwan jagung langsung dituang ke dalam minyak.
Bakwan jagung juga sebaiknya tidak digoreng dengan cetakan seperti sendok sayur, karena bisa membuatnya jadi terlalu tebal, dan tidak renyah.
Baca Juga: Rahasia Membuat Pisang Goreng Crispy dan Tak Berminyak, Rupanya Sederhana
Cara Membuat Bakwan Goreng Tidak Berminyak
1. Suhu Minyak dan Suhu Api Kompor
Pastikan suhu minyak sudah panas sebelum menggoreng. Jika minyak belum panas, adonan akan matang lebih lama, sehingga semakin menyerap banyak minyak.
Kita bisa memeriksa apakah minyak sudah panas dengan menuangkan sedikit adonan bakwan ke dalam minyak, misalnya satu sendok teh adonan.
Jika adonan itu naik dan berbuih, itu tandanya minyak sudah panas dan siap untuk digunakan menggoreng bakwan.
Saat minyak goreng sudah panas, kita bisa mengatur suhu api kompor pada api sedang.
Api yang terlalu besar bisa membuat bakwan tidak matang merata dan api kecil membuat bakwan menyerap lebih banyak minyak.
2. Meniriskan Bakwan Setelah Digoreng
Setelah bakwan mengapung dan matang merata, kita bisa mengangkatnya menggunakan saringan.
Kemudan, tiriskan minyak hingga benar-benda tidak ada minyak yang menetes.
Hindari menumpuk bakwan yang sudah digoreng, karena bisa membuat bakwan yang ada di bagian bawah menyerap minyak dari bakwan yang ada di atasnya.
Kita bisa menyusun bakwan dalam posisi berdiri berjajar agar tidak saling menumpuk.
Saat menata bakwan di piring, kita bisa meletakkan tisu makan atau kertas minyak di atas piring untuk membantu menyerap minyak yang tersisa.
Saat menggoreng bakwan, pastikan lakukan dengan hati-hati dan didampingi oleh orang tua, ya!
Baca Juga: Ingin Bakwan Goreng Buatanmu Renyah Tahan Lama? Ikuti Tips Rahasia Ala Pedagang Gorengan Ini!
(Penulis: Virny Apliyanty, Raka)
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan pengetahuan seru, langsung saja berlangganan majalah Bobo dan Mombi SD. Tinggal klik di www.gridstore.id/
Atau teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com