Bobo.id - Orang yang memiliki kondisi diabetes perlu memerhatikan kondisi tubuhnya agar bisa berpuasa dengan lancar.
Sebelum berpuasa, pasien diabetes perlu berkonsultasi dengan dokter untuk memeriksa kondisi tubuh dan kadar gula darahnya.
Selain kondisi tubuh, menu sahur dan berbuka puasa juga penting bagi kesehatan pasien diebetes, teman-teman.
Yuk, cari tahu berbagai tips puasa untuk pasien diebetes!
Tips Puasa untuk Pasien Diebetes
Menjaga Kadar Gula Darah
Salah satu hal penting yang perlu dijaga oleh pasien diabetes adalah kadar glukosa atau gula dalam darah, teman-teman.
Sebabnya, jika kadar gula darah pasien diabetes terlalu tinggi atau terlalu rendah, ini bisa berisiko bagi kesehatannya.
Jika pasien diabetes mengalami gejala hipoglikemia saat puasa, maka sebaiknya tidak melanjutkan puasanya. Gejala hipoglikemia antara lain keringat dingin, gemetar, dan pusing.
Hipoglikemia adalah kondisi di mana kadar gula darah di bawah normal.
Kemudian, pasien diabetes bisa mengonsumsi makanan yang bisa mengembalikan kadar gula darahnya agar normal.
Menghindari Makanan Tinggi Gula dan Karbohidrat
Saat sahur dan buka puasa, pasien diabetes sebaiknya membatasi konsumsi makanan tinggi gula dan makanan karbohidrat sederhana.
Makanan yang tinggi gula dan makanan karbohidrat sederhana bisa meningkatkan kadar gula darah secara cepat.
Sebaiknya, pasien diabetes mengonsumsi makanan yang mengandung protein dan karbohidrat kompleks.
Selain itu, makanan yang tinggi protein dan lemak sehat bisa membuat kenyang lebih lama.
Yang terpenting, asupan kalori pasien diabetes harus seimbang.
Baca Juga: Penting Menjaga Daya Tahan Tubuh Selama Puasa, Simak Tipsnya Berikut Ini, Salah Satunya Tidur Cukup
Memcukupi Kebutuhan Cairan Tubuh
Pasien diebetes lebih rentan mengalami dehidrasi atau kekurangan cairan.
Sehingga pasien diabetes perlu minum air yang cukup saat berbuka puasa, malam hari sebelum tidur, dan sahur.
Pasien diabetes juga disarankan untuk tidak mengonsumsi minuman yang mengandung kafein. Sebabnya minuman ini bersifat diuretik atau membuat tubuh ingin buang air kecil, sehingga bisa berisiko menyebabkan dehidrasi.
Minuman dengan gula tambahan juga sebaiknya dihindari pasien diabetes saat berbuka puasa.
Membatasi Aktivitas Fisik
Pasien diabetes sebaiknya juga tidak berlebihan melakukan aktivitas fisik.
Sebabnya, jika terlalu banyak melakukan aktivitas fisik selama puasa dan kelelahan, ini berisiko menyebabkan hipoglikemia.
Baca Juga: Merasa Mual saat Puasa? Ini Beberapa Hal yang Bisa Jadi Penyebab dan Cara Mengatasinya
Makanan dan Minuman yang Sebaiknya Dikonsumsi
Selain karbohidrat kompleks, pasien diabetes bisa memilih untuk mengonsumsi sumber karbohidrat yang indeks glikemiknya rendah.
Makanan dengan indeks glikemik rendah tidak menyebabkan kadar gula darah naik secara tiba-tiba.
Jika ingin mengonsumsi camilan manis saat berbuka puasa, ini bisa diganti dengan buah-buahan segar.
Kemudian, pasien diabetes boleh mengonsumsi kurma kering atau kurma segar sebanyak 1 - 3 buah.
------
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan pengetahuan seru, langsung saja berlangganan majalah Bobo dan Mombi SD. Tinggal klik di www.gridstore.id/
dan teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com