Baik yang dari Jakarta ataupun Jawa Timur, semuanya tidak bisa melewati pintu tol ini.
Dikutip dalam Kompas.com, Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Rudianto mengatakan bahwa akan ada petugas gabungan.
Para petugas ini akan melakukan penjagaan pada pintu tol ke Jawa Tengah. Agar pembatasan bisa dilakukan.
Baca Juga: PPKM Jakarta Kembali Diperketat, Ini Daftar Tempat yang Akan Ditutup Mulai 22 Juni - 5 Juli 2021
Langkah penutupan pintu tol ini dilakukan untuk mengurangi kasus harian COVID-19 di Semarang.
Selain itu, langkah penutupan pintu tol dilakukan sebagai upaya untuk menurunkan status di kota Semarang.
Ada beberapa wilayah di Jawa Tengah yang berstatus hitam. Oleh sebab itu perlu diawasi.
Rudianto juga mengatakan bahwa kasus harian di beberapa hari ini sudah menurun, meskipun masih tergolong tinggi.
Hal yang menjadi tujuan dalam penutupan pintu tol untuk menekan pergerakan masyarakat dan kendaraan.