1. Pilih Jengkol yang Tua
Saat akan memasak, pastikan jengkol yang dipilih sudah cukup tua.
Ciri-ciri jengkol yang sudah tua adalah memiliki warna putih kekuningan.
Walau disarankan menggunakan jengkol yang sudah tua, teman-teman perlu menghindari menggunakan jengkol yang berwarna kuning kehitaman.
Lalu, ciri jengkol yang baik untuk diolah adalah yang memiliki bentuk menggembung dan tidak terlalu tipis.
Tekstur seperti itu, akan membuat jengkol menjadi lebih empuk saat dimasak.
2. Kupas Kulit Sampai Bersih
Saat mengolah jengkol, teman-teman perlu membersihkan kulitnya hingga bersih.
Kulit jengkol yang masih menempel hanya akan membuat rasa pada jengkol menjadi semakin pahit.
Setelah dikupas sampai bersih, cuci jengkol beberapa kali sebelum dimasak.
3. Rendam dengan Air Beras
Air bekas cucian beras bisa membatu untuk mengolah jengkol menjadi lebih nikmat.
Saat akan menanak nasi, teman-teman bisa menyimpan air bekas cucian beras pada sebuah mangkuk.