Bobo.id – Teman-teman pasti tidak asing dengan jengkol.
Jengkol adalah bahan masakan yang populer di Indonesia.
Jengkol berbentuk bulat pipih dan sering dimasak untuk aneka hidangan. Misalnya semur jengkol, sambal goreng jengkol, emping jengkol, dan campuran dalam rendang.
Hm, pasti sedap ya!
Jengkol memiliki banyak nutrisi yang bermanfaat bagi tubuh.
Nutrisi yang terdapat dalam jengkol, antara lain adalah vitamin A, vitamin B, zat besi, kalsium, serta fosfor.
Karena kandungan nutrisi tersebut, jengkol berkhasiat dalam menurunkan tekanan darah tinggi, mempercepat penyembuhan luka, dan menguatkan tulang.
Jengkol Bikin Bau Mulut dan Sakit Perut
Walaupun banyak yang suka dengan jengkol dan olahan jengkol, ternyata makan jengkol dengan cara yang salah bisa menyebabkan bau mulut dan sakit perut.
Bau mulut dan sakit perut ini disebabkan oleh suatu zat yang bernama asam jengkolat yang terkandung di dalam jengkol.
Apabila teman-teman terlalu banyak memakan jengkol, asam jengkolat bisa menyebabkan keracunan lo!
Seram juga, ya!
Baca Juga: Rahasia Membuat Jengkol Tidak Bau dan Pahit, Ternyata Kuncinya Ada di 6 Hal Ini
Tips Makan Jengkol Agar Tidak Bau Mulut dan Sakit Perut
Meski jengkol dinilai menyebabkan bau mulut dan sakit perut, teman-teman tidak usah khawatir.
Bagi teman-teman yang suka makan jengkol, ada tips berguna supaya mulut tidak bau dan terhindar dari sakit perut usai memakan jengkol.
Tips memakan jengkol yang aman adalah sebagai berikut:
- Hindari memakan jengkol mentah atau sebagai lalapan. Sebaiknya jengkol dimasak dulu agar zat asam jengkolat berkurang, sehingga jengkol lebih aman dimakan.
- Sebelum dimasak, sebaiknya biji jengkol ditanam di dalam tanah selama beberapa saat. Tanah bisa mengurangi zat asam jengkolat.
- Hindari makan jengkol saat perut kalian masih kosong. Karena jengkol bersifat asam, teman-teman harus mengisi perut dulu sebelum makan jengkol.
- Makanlah jengkol dengan porsi kecil hingga sedang (sekitar 10-30 gram setiap porsi), jangan berlebihan.
- Teman-teman harus minum air putih yang banyak setelah memakan jengkol. Air putih bisa menetralkan zat asam jengkolat agar perut tidak sakit.
- Setelah makan jengkol, teman-teman disarankan mengunyah permen mint agar mulut segar dan tidak bau.
- Jangan rebahan ketika baru selesai makan jengkol, ya! Rebahan setelah makan bisa menyebabkan perut terasa kembung dan terbakar.
Baca Juga: Hati-Hati! Jika Tidak Benar Mengonsumsinya, Buah dan Sayuran Ini Jadi Racun dalam Tubuh
Nah, itu adalah tujuh tips yang bisa teman-teman lakukan agar tidak bau mulut dan terhindar dari sakit perut gara-gara makan jengkol.
Meski jengkol mengandung banyak nutrisi dan berguna bagi kesehatan, teman-teman harus membatasi jumlah konsumsi jengkol agar tidak merugikan tubuh.
Tonton video ini, yuk!
---- Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.