Harga kaviar yang mahal ternyata disebabkan oleh rentang waktu ikan betina untuk bertelur yang sangat lama.
Untuk menghasilkan kaviar, ikan betina membutuhkan waktu untuk bertelur selama 10 hingga 15 tahun.
Terbayang kan, kalau makan kaviar harus menunggu selama itu?
Di masa lalu, ikan betina harus diburu dahulu sebelum telurnya diambil.
Dengan perkembangan teknologi, sekarang telur di perut ikan bisa diambil tanpa membunuh si induk.
Baca Juga: Yuk, Makan Telur Ikan! Inilah Nutrisi di Dalamnya
Harganya yang mahal ini juga disebabkan karena kaviar harus selalu disimpan di suhu dingin.
Kaviar tidak boleh disimpan atau berada pada suhu ruang karena akan cepat rusak.
Disebutkan, kaviar ini memiliki rasa manis gurih. Biasanya, kaviar ini disajikan sedikit sebagai pelengkap saja.
Di Jepang, kaviar biasa disajikan dan dinikmati sebagai pelengkap sushi atau makanan segar lainnya.
Selain itu, kaviar ternyata juga bisa dinikmati dengan roti panggang atau tumpukan biskuit.
Teman-teman tertarik mencoba?
Tonton video ini juga, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.