Jangan Lagi Olah Ikan dengan Cara Ini, Ternyata Bisa Picu Penyakit untuk Anak-Anak!

By Niken Bestari, Minggu, 17 April 2022 | 09:00 WIB
Kurangi makan ikan yang dimasak dengan cara seperti ini, ya. (Pixabay.com)

Bobo.id - Ikan adalah salah satu bahan makanan yang memiliki nilai gizi yang sangat tinggi.

Selain itu, harga ikan ini lebih murah daripada harga daging sapi, sehingga ikan umumnya dijadikan pengganti daging.

Apakah teman-teman suka makan ikan?

Sebagai negara maritim, Indonesia memiliki banyak sekali jenis dan produk ikan.

Menu ikan juga sangat beragam. Mulai dari digoreng, dipanggang, dan dicampur dengan berbagai macam bumbu yang sedap.

Tapi, sebaiknya teman-teman tidak terlalu banyak makan ikan yang dimasak seperti ini, ya.

Sebab, makan ikan yang dimasak dengan cara ini bisa memicu sakit pada anak-anak. Yuk, simak penjelasannya!

Hindari Memasak Ikan dengan Cara Ini

Dilansir dari Sajian Sedap, sebaiknya kita tidak makan terlalu sering ikan yang digoreng, lo, teman-teman.

Baca Juga: Resep Rolade Ikan Tengiri, Menu Buka Puasa Kaya Protein yang Bikin Nagih

Sebab, selama penggorengan, ikan akan menyerap lemak dalam minyak tersebut.

Akibatnya, jumlah kalori dalam masakan ikan akan meningkat dan mengubah jenis lemak yang terkandung.

Jika digoreng, kandungan Omega 3 pada ikan malah jadi lemak jahat yang merugikan tubuh kita.

Suhu tinggi yang digunakan saat menggoreng juga bisa merusak asam lemak omega 3 yang memiliki banyak manfaat.

Jadi, ikan yang digoreng akan kehilangan omega 3 dalam jumlah yang cukup banyak.

Mengonsumsi ikan goreng secara terus menerus juga bisa membuat tubuh menimbun lemak trans yang meningkatkan risiko penyakit.

Memasak ikan yang disarankan menurut pakar gizi adalah dengan dipanggang, dibakar, direbus, dan dikukus, lo, teman-teman.

Berlebihan Makan Ikan Goreng

Menu ikan goreng memang menjadi favorit banyak orang, ya.

Baca Juga: Bisa Buat Makan Tak Nyaman, Ini Cara Hilangkan Duri Ikan yang Menyangkut di Tenggorokan

Rasanya enak dan teksturnya renyah. Namun, kita tidak boleh sembarangan dalam memakan ikan goreng.

Batasi jumlah asupan ikan goreng dan sebisa mungkin gantilah cara memasak dengan cara yang lebih sehat.

Dilansir dari Healthline, berlebihan makanan gorengan, termasuk ikan goreng akan menyebabkan beragam masalah kesehatan pada anak-anak.

Salah satunya adalah kegemukan (obesitas), diabetes, tekanan darah tinggi, penyakit jantung koroner, penyempitan pembuluh darah, dan lain sebagainya.

Oleh sebab itu, teman-teman harus sangat membatasi makanan gorengan, ya.

Menggoreng Ikan yang Benar

Jika teman-teman suka sekali dengan menu ikan goreng, sebaiknya ikuti cara menggoreng ikan dengan benar berikut ini, ya.

Ini adalah cara menggoreng ikan yang benar dari para ahli dilansir dari Eat This Not That

1. Saat menggoreng ikan, hindari menggunakan minyak jelantah atau minyak bekas menggoreng.

Baca Juga: Selain Tuna dan Salmon, Ikan yang Mudah Ditemukan di Pasar Ini Juga Baik untuk Perkembangan Otak

2. Gorenglah ikan saat suhu minyak sudah cukup panas. Saat kita menggoreng ikan pada minyak yang dingin, maka ikan akan menyerap minyak lebih banyak.

3. Setelah menggoreng, saring ikan, dan letakkan di atas kertas penyerap minyak atau tisu.

4. Sebisa mungkin gunakan minyak yang lebih sehat, seperti minyak kelapa, minyak zaitun, dan minyak canola.

5. Lengkapi menu makanan ikan goreng dengan banyak sayuran dan buah-buahan sebagai pendamping.

Teman-teman, itulah risiko keseringan makan ikan goreng dan tips menggoreng ikan yang benar.

Mulai sekarang, perhatikan kesehatan kita dari memerhatikan makanan yang kita makan, ya.

Jangan keseringan makan ikan goreng. Jika ingin makan ikan goreng, lengkapi dengan sayuran dan buah-buahan, ya! (Pixabay.com)

Tonton video ini juga, yuk!

----

Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.