Bobo.id - Saat sedang memilih menu di restoran atau sebuah kedai, biasanya kita menemukan dua pilihan menu yang terlihat mirip.
Yap, itu adalah matcha dan green tea.
Ketika menemukannya, seringkali kita bingung karena keduanya sama-sama terbuat dari teh hijau.
Walaupun sama-sama merupakan jenis teh hijau, namun pengolahan dan bentuk produk untuk membuat matcha dan green tea ini berbeda, teman-teman.
Green tea menggunakan daun teh yang diseduh, sedangkan matcha adalah versi bubuk dari daun teh hijau.
Tak hanya itu, bahkan rasa sampai teksturnya pun berbeda, lo. Penasaran? Yuk, kita cari tahu bersama!
Perbedaan Rasa Matcha dan Green Tea
Tahukah teman-teman? Sebenarnya kita bisa membedakannya hanya dengan mencicipi kedua rasanya.
Ketika kita mengonsumsi green tea, kita akan merasakan sensasi sedikit pahit pada lidah kita.
Baca Juga: Tidak Boleh Disepelekan, Ternyata Ini Fungsi Minum Air Setelah Berolahraga
Lain halnya dengan matcha. Ketika kita mengonsumsinya, umumnya kita akan merasakan sensasi pahit namun dengan kecenderungan lebih manis.
Jadi, untuk teman-teman yang menyukai minuman dengan rasa yang manis, teman-teman bisa memilih menu matcha.
Selain itu, zat kafein yang terkadung pada green tea dan matcha juga memiliki perbedaan, lo.
Teman-teman bisa menemukan kafein yang lebih rendah pada secangkir green tea yang hanya mengandung sekitar 28mg kafein saja.
Sementara secangkir matcha mengandung kafein yang lebih banyak yakni sekitar 70mg.
Perbedaan Warna dan Tekstur
Ketika kita melihatnya berjauhan dan tidak dalam waktu yang sama, kita akan menganggap green tea dan matcha adalah suatu hal yang sama.
Namun, ketika mereka diletakkan berdekatan, akan terlihat perbedaan warna dari keduanya, lo.
Jika green tea kita seduh, warna yang muncul adalah hijau bening atau lebih jernih dibandingkan matcha.
Baca Juga: Mulai dari Rasa Matcha Sampai Ubi Ungu, Es Krim di Jepang Super Unik!
Berbeda dengan green tea, matcha akan memberikan hijau yang lebih terang dan pekat.
Ini karena adanya kandungan klorofil yang lebih tinggi pada matcha dibandingkan pada green tea.
Selain warna, teksturnya juga berbeda, lo. Green tea memiliki tekstur seperti daun kering yang dihacurkan dan terasa berpasir.
Sedangkan matcha memiliki tekstur yang halus seperti bedak tabur.
Lebih Sehat Mana, Matcha atau Green Tea?
Keduanya sama-sama mengandung antioksidan dan antiinflamasi yang baik bagi kesehatan.
Namun, secara keseluruhan kandungan antioksidan matcha lebih tinggi ketimbang teh hijau. Maka, matcha lebih sehat dibanding te hijau.
Perlu diingat pula, kandungan kafein matcha yang jauh lebih tinggi dibanding green tea.
Oleh karena kafeinnya yang tinggi, ada baiknya membatasi untuk mengonsumsinya, ya.
Baca Juga: Matcha Bisa Diolah dengan Mi dan Oatmeal! Bagaimana Rasanya?
Teman-teman bisa mengonsumsi maksimal dua cangkir atau sekitar 400 ml matcha per hari untuk mencegah dampak buruk yang bisa terjadi pada tubuh.
Nah, itulah penjelasan terkait perbedaan antara green tea dan matcha. Bagaimana, sudah tahu bedanya, kan?
| Kuis! |
| Berapa kandungan kafein yang terkandung pada matcha dan green tea? |
| Petunjuk: cek di halaman 2! |
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.