Bobo.id - Teman-teman pasti sudah tidak asing dengan kental manis yang dulu disebut sebagai susu kental manis atau SKM.
Kental manis banyak dikonsumsi masyarakat Indonesia sebagai campuran pada berbagai macam hidangan.
Bahkan ada yang mengonsumsi kental manis dengan cara diseduh untuk minuman sehari-hari.
Tapi tahukah kalau kental manis adalah salah satu penyebab diabetes?
Selain penyebab diabetes, berikut akan dijelaskan beberapa fakta tentang kental manis yang penting untuk teman-teman ketahui.
Fakta Kental Manis
1. Kental Manis Berbeda dengan Susu Sapi
Banyak orang masih menganggap kental manis sama seperti susu sapi.
Bahkan tidak jarang orang-orang menyeduhnya untuk diminum seperti susu.
Kental manis memang dibuat dari susu sapi, tapi proses pengolahan membuatnya berbeda.
Kental manis dibuat dari susu sapi yang kandungan air didalamnya diambil dan dibuang melalui proses penguapan.
Baca Juga: 7 Susu Nabati yang Bisa Dikonsumsi sebagai Pengganti Susu Sapi, Salah Satunya Susu Kedelai
Kemudian susu diberi tambahan gula hingga tekstur berubah menjadi kental.
Proses tersebut membuat kandungan protein pada kental manis lebih rendah daripada susu sapi dengan kandungan kalori lebih tinggi.
2. Meningkatkan Risiko Diabetes
Seperti disebutkan sebelumnya kental manis dibuat dengan campuran gula.
Bahkan campuran gula pada kental manis bisa mencapai 40 hingga 50 persen, lo.
Karena itu, mengonsumsi kental manis bisa meningkatkan risiko diabetes dan obesitas.
Walau kandungan gula bisa digunakan sebagai sumber energi, tapi energi dari gula justru diangga tidak baik.
3. Pengaruhi Kesehatan Gigi
Selain menyebabkan diabetes, mengonsumsi kental manis juga bisa menyebabkan kerusakan gigi, lo.
Asupan gula berlebih bisa dengan mudah menyebabkan kerusakan gigi terlebih pada anak-anak.
Bahkan untuk mendapatkan asupan gizi seimbang, anak-anak seharusnya hanya mengonsumsi sebanyak satu hingga dua sendok makan gula pasir atau setara 26 gram.
Baca Juga: Padahal dibuat dari Bakteri dan Jamur, Kenapa Keju Tetap Aman Dikonsumsi?
Meski masalah gigi tidak muncul seketika setelah minum kental manis, tapi risiko dalam jangka panjang bisa berbahaya, lo.
Teman-teman bisa mengalami gigi berlubang hingga keropos.
4. Kandungan Gizi
Seperti disebut sebelumnya kental manis disebut berbeda dengan susu sapi karena kandungan gizinya.
Meski dibuat dari susu sapi, kental manis memiliki kandungan gizi lebih rendah dibanding jenis susu lainnya.
Bahkan kandungan kalsium dan protein pada kental manis lebih rendah daripada susu bubuk atau susu segar.
5. Batas Konsumsi
Meski memiliki kandungan gula tinggi, kental manis masih bisa dikonsumsi. Namun, jumlah konsumsi kental manis harus dibatasi.
Kental manis tidak boleh dikonsumsi lebih empat sendok makan susu kental manis per hari.
Pada empat sendok makan susu kental manis sudah mengandung 19 hingga 20 gram gula.
Sedangkan dalam sehari, kita hanya membutuhkan gula sebanyak 24 gram atau setara dengan enam sendok teh.
Baca Juga: Bikin Napas Segar, Ini 7 Makanan Penghilang Bau Mulut Tak Sedap, Salah Satunya Jeruk
Selain itu, kental manis tidak boleh dikonsumsi setiap hari, ya.
6. Cara Mengonsumsi Kental Manis
Kental manis dengan kandungan gula yang tinggi hanya bisa dikonsumsi sebagai tambahan.
Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) menjelaskan kalau kental manis masih bisa digunakan untuk topping martabak, salad buah, campuran kopi, dan cokelat.
Hindari mengonsumsi kental manis dengan cara menyeduhnya dan menjadikannya minuman.
Kandungan yang tinggi pada menyebabkan peningkatan kadar gula darah dengan cepat.
Itu penjelasan tentang berbagai fakta kental manis yang ternyata memiliki banyak kadungan gula dan berbaya dikonsumsi terlalu banyak.
Baca Juga: Suka Makan Susu Bubuk Tanpa Air? Ini Efeknya untuk Tubuh
----
Kuis! |
Bagaimana kental manis dibuat? |
Petunjuk: cek di halaman1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.