Bobo.id - Salah satu permen yang banyak disukai anak-anak adalah permen karet. Apa kamu juga menyukainya?
Yap, permen karet banyak disukai karena rasanya manis. Kita juga bisa membuatnya jadi balon di mulut. Hihi.
Tak hanya itu, mengunyah permen karet di mulut ternyata juga bisa memberikan manfaat baik.
Mulai dari bisa membantu menghilangkan bau mulut, menjaga kesehatan gigi, hingga mengurangi stres.
Meski banyak manfaatnya, permen karet tak seperti permen lain. Sebab, ia tidak dianjurkan untuk ditelan.
Hmm, memangnya kenapa ya permen karet tidak boleh ditelan? Simak informasi berikut ini, yuk!
Permen Karet Tak Bisa Dicerna Tubuh
Permen karet terbuat dari bahan yang tidak bisa dicerna tubuh, seperti karet sintetis, pewarna, dan gula.
Sebagai informasi, karet sintetis ini terbuat dari campuran lilin, emulsifier, elastemor, resin, dan lemak.
Bahan seperti pewarna, pemanis, dan penambah rasa ada di tiap jenis permen, jadi ia bisa dicerna.
Bahan-bahan itu bisa dicerna dengan bantuan air liur. Kelengketannya juga akan menurun karena air liur.
Baca Juga: 5 Negara Penghasil Permen Terenak di Dunia, Pernah Mencobanya?