Vitamin B1 disebut juga thiamin, sedangkan B2 disebut riboflavin. Keduanya membantu mengubah makanan menjadi energi.
Gejala kekurangan vitamin B1 dan B2 adalah tidak fokus dan bibir pecah-pecah.
Vitamin B1 dan B2 bisa ditemukan dari biji-bijian, sereal, nasi, ikan, kacang-kacangan, telur, daging, susu rendah lemak, dan sayuran hijau.
- Vitamin B3
Vitamin B3 disebut juga niasin, yang membantu mengubah makanan menjadi energi, membantu proses pencernaan, dan penting untuk perkembangan sel.
Kekurangan vitamin B3 dapat menyebabkan mual, kram perut, kulit kasar, sembelit, dan kelelahan.
Kita bisa memenuhi kebutuhan vitamin B3 dari daging, ikan, kacang polong, sereal, dan biji-bijian.
- Vitamin B6
Vitamin B6 disebut juga pirodoksin berfungsi membantu tubuh mengubah makanan menjadi energi, mendukung sistem kekebalan tubuh, dan melawan infeksi.
Kekurangan vitamin B6 dapat menyebabkan anemia, ruam yang gatal di kulit, bibir pecah-pecah, rentan infeksi, dan mudah mual.
Vitamin B6 diperoleh dari ikan, daging, ayam, kentang, dan buah-buahan.
Baca Juga: Bisa Cegah Anemia, Ini 5 Makanan yang Mengandung Vitamin B12 Tinggi