Ternyata Berbahaya, Ini Cara Kurangi Mikroplastik pada Makanan dan Minuman

By Amirul Nisa, Rabu, 9 Oktober 2024 | 13:00 WIB
Mikroplastik yang bisa mencemari makanan dari kemasan berbahan plastik. (freepik)

Baiknya, teman-teman mulai mengganti peralatan masak dari bahan plastik ke stainless steel, kayu, atau bambu yang lebih tahan lama dan aman di suhu tinggi.

Lalu, hindari menggunakan wadah plastik untuk memasak atau menyimpan makanan panas. Baiknya, pilih wadah kaca atau keramik yang lebih aman untuk makanan panas.

4. Meminum Air dari Sumber yang Aman

Air kemasan dalam botol plastik sering kali mengandung mikroplastik yang berasal dari proses produksi dan penyimpanan botol.

Mikroplastik ini bisa terlepas ke dalam air, terutama jika botol terpapar panas atau disimpan terlalu lama.

Karena itu, baiknya teman-teman menghindari minum air dari botol plastik sekali pakai, terlebih yang sudah terkena sinar matahari langsung atau disimpan dalam waktu lama.

Jadi, teman-teman bisa mencoba membiasakan membawa botol air sendiri yang bisa diisi ulang dari sumber air yang aman tentunya.

Teman-teman juga bisa menggunakan botol tersebut untuk membeli minuman, sehingga tidak perlu menggunakan kemasan plastik.

Dengan mengikuti beberapa cara yang sudah dijelaskan, teman-teman bisa mengurangi risiko terpapar mikroplastik yang berbahaya untuk kesehatan.

Artikel ini dibuat dengan bantuan AI dan diperiksa ulang oleh Redaksi Bobo.id

(Editor: Heni Widiastuti)

----

Kuis!

Apa dampak dari masuknya mikroplastik ke dalam tubuh?

Petunjuk: cek di halaman 1!

Lihat juga video ini, yuk!

---- 

Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo. 

Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.