Bobo.id - Alat tulis apa yang biasanya teman-teman gunakan untuk mengerjakan PR atau mengerjakan ulangan?
Mungkin ada yang masih menggunakan pensil, atau ada yang sudah menggunakan pulpen.
Perkembangan alat tulis ternyata cukup panjang, lo, sampai kita bisa menulis menggunakan berbagai alat tulis yang kita punya sekarang.
Baca Juga : Di Perpustakaan Ini, Kita Seperti Ada di film Beauty and the Beast
Batu runcing
Manusia purba mengekspresikan diri dengan menggambar di dinding gua yang menjadi tempat tinggal mereka.
Untuk menggambar di dinding gua yang keras, manusia purba akan menggunakan batu runcing.
Goresan pertama yang dihasilkan manusia purba diperkirakan berasal dari akhir masa Plestosen dan menggunakan batu runcing yang disebut gurdi.
Gurdi adalah kepingan batu yang dihaluskan, dan tidak hanya untuk menggores dinding gua saja, tapi juga untuk melubangi kulit binatang.
Baca Juga : Bagaimana Bentuk Alat Tulis Zaman Dulu?
Baca Juga : Selain Kidal, Ada Juga Orang yang Bisa Menulis dengan Kedua Tangannya, lo!
Pena Buluh
Penduduk Mesir mulai menggunakan buluh atau bambu kecil sebagai pena pada tahun 3.000 Sebelum Masehi.
Buluh tadi diruncingkan bagian ujungnya agar dapat digunakan untuk menggores lempengan tanah liat.
Selain digunakan oleh bangsa Mesir, pena buluh ini juga digunakan oleh masyarakat Arab kuno.
Baca Juga : Abdul Muis, Pahlawan Nasional yang Pernah Menjadi Penulis
Kuas
Kuas mulai digunakan untuk menggantikan pena buluh yang digunakan pada tahun 3.000 Sebelum Masehi.
Kuas pada masa itu biasanya terbuat dari helai rambut yang diikat menjadi satu dan disertai tangkai.
Orang-orang dari peradaban Mesir Kuno biasanya menggunakan kuas untuk menulis di papyrus, kertas khas Mesir Kuno.
Untuk menulis menggunakan kuas, diperlukan tinta yang dibuat dari campuran arang pinus, minyak lampu, dan gelatin dari kulit binatang.
Di beberapa negara Asia, terutama Tiongkok, sejak tahun 1.200 Sebelum Masehi telah dikenal teknik sapuan kuas dalam menulis, bahkan jadi sebuah kesenian yang indah, lo.
Baca Juga : Unik! Bangsa Pict di Skotlandia Belajar Menulis Justru dari Musuhnya
Quill
Quill adalah alat tulis dari bulu, kebanyakan terbuat dari bulu angsa atau bulu ayam dan dikenal sejak masa Mesir Kuno.
Di Eropa, quill digunakan sejak abad ke-6 dan pertama kali muncul di Sevilla, Spanyol.
Banyak yang menganggap menggunaan quill ini tidak praktis, lo, karena harus mencelupkan quill berkali-kali ke tinta yang dipakai untuk menulis.
Baca Juga : Palio, Pacuan Kuda Bersejarah yang Ditonton Ribuan Orang di Italia
Tapi walaupun dianggap tidak praktis, alat tulis ini masih dipakai hingga abad ke-19, teman-teman.
Dan karena menggunakan quill, gaya tulisan orang Eropa kemudian berubah menjadi lebih kecil.
Perkembangan alat tulis masih terus berlanjut, lo, dan Bobo masih punya cerita perkembangan alat tulis.
Tunggu kelanjutan perkembangan sejarahnya, ya! #AkuBacaAkuTahu
Baca Juga : Makin Semangat Menulis dengan Diary Buatan Kamu Sendiri, Coba deh!
Source | : | Historia |
Penulis | : | Tyas Wening |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR