Bobo.id - Pernahkah teman-teman mengalami konstipasi atau sembelit?
Kondisi ini memang membuat kita jadi tidak nyaman, teman-teman.
O iya, sembelit bisa terjadi saat kita sedang berlibur atau berada jauh dari rumah, lo.
Kondisi ini disebut dengan travelling constipation, atau konstipasi saat dalam perjalanan.
Baca Juga : Saat Lapar, Perut Kita Mengeluarkan Suara, Apa Sebabnya?
Jika kamu pernah mengalaminya, tenang saja, ini merupakan kondisi yang sering terjadi pada banyak orang, kok.
Ayo, kita cari tahu!
Konstipasi atau sembelit saat jauh dari rumah
Sembelit atau konstipasi adalah keadaan saat usus tidak bisa mengeluarkan kotoran sesering biasanya.
Jika kamu terbiasa buang air besar setiap hari, mungkin kamu akan langsung menyadarinya, teman-teman.
Karena perut kita jadi terasa penuh dan akan terlihat buncit.
Karenanya, perut kita terasa sakit namun kita tidak bisa buang air besar.
Nah, ada orang-orang yang tidak bisa buang air besar ketika sedang berada jauh dari rumah.
Penyebab dari terjadinya travelling constipation juga bisa bermacam-macam.
Baca Juga : Kenapa Keracunan Membuat Kita Muntah dan Sakit Perut?
Travelling constipation
Perubahan aktivitas sehari-hari yang kita lakukan juga bisa menyebabkan sembelit.
Misalnya pada orang dewasa, minum lebih banyak kopi saat menyetir dalam perjalanan jauh.
Ini bisa menjadi penyebab dehidrasi, yang menyebabkan sembelit.
Saat berada jauh dari rumah, misalnya liburan, kita juga lebih banyak makan makanan yang mengandung karbohidrat dan lemak.
Pola makan yang berubah juga membuat bakteri di usus tidak seimbang.
Kemudian kita juga lebih sering duduk dan kurang aktivitas fisik.
Aktivitas fisik memengaruhi pergerakan usus, teman-teman.
Sehingga duduk dalam waktu lama, misalnya dalam perjalanan di mobil, juga bisa menganggu aktivitas usus.
Baca Juga : Tiga Makanan Ini Memang Enak, tapi Bisa Menyebabkan Sembelit
Kebanyakan orang mengalami traveller constipation karena perubahan kebiasaan.
Saat itu, ritme sirkadian di tubuh kita jadi terganggu.
Penyebab kita mengalami travelling constipation
Di dalam otak kita ada sebuah struktur yang namanya suprachiasmatic nucleus atau SCN.
Struktur ini terletak di dalam hipotalamus, di dekat bagian tengah otak.
Ia bertugas mengirimkankan sinyal untuk mengatur siklus bangun dan tidur kita.
Pekerjaan struktur SCN di otak dipengaruhi oleh hormon melatonin. Dan hormon ini dipengaruhi oleh cahaya yang kita lihat.
Makanya kalau kita kurang tidur, dan kembali tidur di siang hari, tubuh mengalami jet lag.
SCN juga bekerja untuk mengatur banyak hal di tubuh kita, termasuk jam untuk buang air besar.
Nah, karena tubuh mengubah kebiasaan, ritme sirkadian tergangu dan SCN jadi kebingungan, usus juga bekerja melambat.
Makanya, kita jadi mengalami sembelit, deh.
Baca Juga : Agar Usus Tetap Sehat, Cari Tahu Penyebab Kita Sembelit, Yuk!
Penglihatan Mulai Buram? Ini 3 Hal yang Bisa Jadi Penyebab Mata Minus pada Anak-Anak
Source | : | Scishow,The Atlantic |
Penulis | : | Avisena Ashari |
Editor | : | Avisena Ashari |
KOMENTAR