Bobo.id - Biasanya kita mengonsumsi sirup dengan mencampurnya dengan air dan bongkahan es batu.
Sirup juga seringkali ditambahkan dalam resep makanan atau minuman. Misalnya seperti sirup maple atau symple syrup pada kue panekuk.
Apa teman-teman tahu apa bahan dasar pembuatan sirup?
Bahan dasar untuk membuat sirup adalah gula pasir dan air, teman-teman.
Tapi kalau diperhatikan, baik air maupun gula tidak ada yang lengket. Namun kenapa saat sudah jadi sirup, teksturnya justru lengket, ya?
Air dan Gula Sebenarnya Juga Lengket
Semua cairan yang mengandung gula terasa lengket. Seperti madu sampai sirup yang digunakan untuk bahan makanan dan minuman.
Rupanya, pada satu titik molekul tertentu, air dan gula juga punya tekstur lengket, lo.
Ini karena air dan gula memiliki molekul yang bekerja seperti magnet di sekitar atom yang muatannya berlawanan.
Pada gula, molekul ini adalah sukrosa. Kemudian pada air, molekul ini adalah H2O atau air itu sendiri.
Baca Juga : Dari Mana Asal Mentega dan Bisakah Kita Membuatnya di Rumah?
Muatan molekul inilah yang membuat air bisa bergabung jadi satu dan membentuk tetesan air.
Sedang pada gula, muatan molekul tersebut bergabung jadi satu dan membentuk kristal.
Namun kenapa ketika kita menyentuh air atau gula pasir, dua bahan ini tidak lengket dan menempel di tangan kita, ya?
Alasan Air dan Gula Tidak Lengket Jika Disentuh
Ada penjelasan mengapa air dan gula tidak terasa lengket saat disentuh dengan tangan, teman-teman.
Air terdiri dari molekul H2O. Ukuran molekul ini sangat kecil. Sehingga ketika molekul ini bergerak, molekul ini bisa dengan mudah melewati satu sama lain.
Sifat molekul ini membuat air bisa mengalir dan bisa bergerak dengan mudah dari permukaan satu ke permukaan lainnya.
Sedangkan gula, terdiri dari molekul yang lebih besar, nih. Pada suhu ruang, molekul ini tersimpan dalam benda padat. Sehingga hanya beberapa muatan yang menghadap sisi luar setiap butir gula.
Karena termasuk benda padat, hanya sebagian permukaan yang menempel pada sebuah permukaan. Ini tidak cukup untuk membuat keseluruhan gula kristal menempel.
Baca Juga : Gula di Makanan dan Minuman Kemasan Mempunyai Beragam Nama
Kenapa Gula Memiliki Tekstur yang Lengket?
Cairan sirup terbuat dari air dan gula yang dipanaskan bersamaan.
Nah, saat gula masuk ke dalam air, molekulnya saling terlepas. Kemudian molekul sukrosa dari gula menempel pada molekul air.
Kalau gula yang ditambahakan jumlahnya banyak, maka molekul gula juga saling bergabung satu sama lain.
Molekul gula yang besar tidak bisa melewati satu sama lain semudah molekul air. Inilah yang menyebabkan cairan sirup gula lengket.
Namun karena bentuk sirup gula adalah benda cair, cairan ini bisa mengalir dan meninggalkan lapisan yang menempel di tangan kita seperti lem.
Nah, sekarang kita sudah tahu apa yang menyebabkan sirup yang diolah dari benda yang terasa tidak lengket bisa jadi lengket.
Cari tahu pengetahuan sains lainnya pada artikel terkait di bawah, yuk! #AkuBacaAkuTahu
Baca Juga : Makanan yang Digoreng Mengapung di Permukaan Minyak, Kok Bisa, ya?
Yuk, lihat video ini juga!
| Source | : | MinuteEarth |
| Penulis | : | Avisena Ashari |
| Editor | : | Avisena Ashari |
KOMENTAR