Bobo.id - Penjelajahan ke Bulan yang dilakukan pada 1969 lalu menjadi peristiwa bersejarah bagi umat manusia, lo, teman-teman.
Pendaratan ke Bulan dilakukan oleh NASA atau Badan Antariksa Amerika Serikat dalam misi yang bernama Project Apollo dan berlangsung sejak 1969 hingga 1972.
Selain melakukan pendaratan ke Bulan, ternyata para astronaut yang ditugaskan ke sana juga meninggalkan berbagai benda, lo, teman-teman.
Uniknya, beberapa benda adalah benda atau barang pribadi milik astronaut.
Nah, beberapa benda yang ditinggalkan astronaut di permukaan Bulan bisa teman-teman baca di artikel ini.
Baca Juga: Misi Apollo Meninggalkan Berbagai Benda di Permukaan Bulan, Apa Saja, ya? (Bag. 1)
Ranting Pohon Zaitun Emas
Dalam perjalanannya ke Bulan dalam misi Apollo 11, ternyata para astronaut membawa perhiasan emas berbentuk ranting pohon zaitun, teman-teman.
Saat melakukan pendaratan di Bulan, perhiasan berukuran kecil yang panjangnya kurang dari enam inci atau sekitar 15 sentimeter ini ditinggalkan di permukaan Bulan.
Tujuan dari ditinggalkannya perhiasan berbentuk ranting pohon zaitun di permukaan Bulan oleh para astronaut ini adalah sebagai harapan akan perdamaian bagi seluruh manusia.
Lencana Astronaut
Selain meninggalkan perhiasan emas berbentuk ranting pohon zaitun, astronaut yang melakukan misi pendaratan ke Bulan juga meninggalkan benda lainnya, nih, teman-teman.
Pada misi pendaratan ke Bulan yang kedua melalui misi Apollo 12 yang dilakukan pada 1969, seorang astronaut meninggalkan lencana astronaut di permukaan Bulan.
Astonaut bernama Alan Bean melepaskan lencana yang ada di kerah baju ruang angkasa miliknya kemudian melemparkan lencana tadi ke area permukaan Bulan.
Beberapa tahun setelah kembali ke Bumi, Alan Bean mengatakan bahwa dirinya masih ingat bagaimana lencana yang dilemparkannya bersinar saat terkena cahaya Matahari sebelum akhirnya menghilang di kejauhan seperti bintang di langit yang gelap.
Baca Juga: Ini Nama Benda Antariksa yang Wajib Kamu Ketahui Beserta Pengertiannya
Patung Astronaut
Sepertinya setiap misi Apollo, para astronaut selalu meninggalkan benda-benda di permukaan Bulan, nih, teman-teman.
Di misi Apollo berikutnya, tepatnya misi Apollo 15, sang komandan yang bernama David Scott meninggalkan beberapa barang di permukaan Bulan.
Salah satu benda yang ditinggalkan David Scott adalah patung perak berukuran delapan sentimeter buatan seniman Belgia, Paul van Hoeydonck.
Uniknya, patung berukuran kecil ini berbentuk astronaut, lo, teman-teman.
Nah, di sebelah patung kecil ini, Pak David Scott juga meletakkan papan kecil yang bertuliskan nama 14 orang penjelajah ruang angkasa dari Amerika Serikat dan Rusia yang sudah meninggal.
Potongan Pesawat Ruang Angkasa
Permukaan Bulan ternyata menyimpan bannyak benda yang ditinggalkan dari misi ruang angkasa, nih, teman-teman.
Di permukaan Bulan terdapat lebih dari 80 wahana antariksa, roket, surveyor, pengorbit, dan kendaraan ruang angkasa yang ditinggalkan.
Baca Juga: Terlihat Indah, Ada Berapa Banyak Bintang di Seluruh Alam Semesta, ya?
Berbagai wahana antariksa tadi ditinggalkan dalam berbagai kondisi, baik dalam keadaan utuh atau hanya sebagian.
Selain dari Amerika Serikat, wahana tadi juga berasal dari Rusia, Indoa, Tiongkok, Israel, Jepang, atau Eropa.
Namun, kebanyakan mesin-mesin yang ditinggalkan tadi menabrak permukaan Bulan yang menyebabkan kerusakan.
Tonton video ini juga, yuk, teman-teman!
Bertemu Karakter Favorit di Doraemon Jolly Town MARGOCITY, Apa Saja Keseruannya?
Source | : | National Geographic Indonesia |
Penulis | : | Tyas Wening |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR